3. Jeruk
Jeruk kaya akan Vitamin C dan mendukung fungsi kekebalan tubuh. Jeruk juga mengandung flavonoid yang membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
4. Delima
Kaya akan polifenol, delima membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, dan meningkatkan aliran darah. Jus delima membantu mengurangi risiko kadar kolesterol tinggi.
5. Pisang
Pisang kaya akan serat dan kalium dan membantu menjaga tekanan darah yang sehat dan fungsi jantung yang tepat. Pisang meningkatkan kesehatan pencernaan dan juga menurunkan risiko batu ginjal.
6. Alpukat
Alpukat kaya akan serat, vitamin, antioksidan, dan lemak sehat. Alpukat mengurangi peradangan dan menurunkan kolesterol dalam tubuh. Alpukat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi, dan bahkan dapat meningkatkan umur panjang.
7. Anggur
Anggur mengandung resveratrol yang merupakan khasiat anti-penuaan. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi anggur secara teratur telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, penurunan kognitif, dan kanker tertentu.
Dalam sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2017 oleh NHS, telah dicatat bahwa peningkatan asupan buah atau sebagai bagian dari pola makan rutin, telah menurunkan risiko kematian dengan mengurangi risiko kanker dan stroke.
Studi tersebut mencatat bahwa mengonsumsi 5 porsi buah per hari menurunkan risiko kematian dini dan membantu dalam pencegahan penyakit dan umur panjang. Semoga informasinya bermanfaat, ya!
Baca Juga: 9 Buah untuk Diet yang Ampuh Turunkan BB dan Cara Terbaik untuk Menikmatinya