Growthmates, Global Sustainable Tourism Council (GSTC) diciptakan dalam upaya untuk mendapatkan pemahaman umum tentang pariwisata berkelanjutan. Dalam memenuhi definisi pariwisata berkelanjutan The Apurva Kempinski Bali merupakan hotel pertama di Indonesia yang memperoleh Sertifikasi GSTC.

Dalam perjalanannya, The Apurva Kempinski Bali terus meningkatkan visibilitas mereknya, memposisikan hotelnya sebagai yang terdepan dalam perhotelan mewah yang berkelanjutan. Komitmennya terhadap faktor lingkungan, sosial, dan tata kelola terlihat jelas dalam Laporan ESG yang komprehensif, yang menunjukkan dedikasi The Apurva Kempinski Bali terhadap keberlanjutan.

The Apurva kempinski Bali dengan bangga akan mengungkap kolaborasi dengan mitra berkelanjutan, yang menunjukkan kesatuan dalam upaya keberlanjutannya. Seiring dengan visi ke depan, The Apurva Kempinski Bali memberikan wawasan mengenai komitmennya saat ini dan di masa depan, serta menyiapkan landasan bagi inisiatif keberlanjutan yang sedang berlangsung dan di masa depan.

Terbaru, The Apurva Kempinski Bali pun mempersembahkan 'Path to Sustainable Growth' sebagai sebuah acara yang didedikasikan untuk menampilkan perintisan upaya hotel dalam bidang keberlanjutan sebagai yang pertama di Indonesia yang memperoleh Sertifikasi GSTC.

Director of Marketing and Communications The Apurva Kempinski Bali, Melody Siagian, menuturkan, kegiatan Path to Sustainable Growth menampilkan sejumlah kegiatan seperti dialog interaktif yang mengundang sejumlah panelis berpengalaman di bidang masing-masing.

“Kami juga mengukur karbon emisi dari kegiatan ini seperti konsumsi energi dan listrik, pengelolaan limbah makanan dan minuman serta transportasi yang digunakan pengunjung dan panelis yang akan ditransformasi ke kegiatan penanaman mangrove,” ujar Melody, saat virtual press conference, Rabu (25/6/2024).

Melody bilang, pada kegiatan tersebut, The Apurva Kempinski Bali juga mengundang sejumlah pihak seperti komunitas, lembaga non-profit serta pelaku konsep keberlanjutan di lokasi usaha lain termasuk perhotelan untuk saling berbagi dan berjejaring dan mendapatkan informasi dari para panelis.

“Harapannya, ini dapat menginspirasi pelaku usaha khususnya pelaku perhotelan lainnya untuk melakukan upaya yang sama untuk mendukung keberlanjutan,” ungkap Melody.

Fyi Growthmates, sorotan acara ini akan mencakup diskusi panel yang melibatkan para ahli, peragaan busana ramah lingkungan yang menawan oleh Dwi Iskandar, dan eksplorasi keanekaragaman hayati dalam praktik kuliner.

Panelis yang turut bergabung antara lain Suzi dari Eco Tourism Bali & The Body Shop, Benny Santoso dari Tempeman, Chef Endah sebagai Culinary Ambassador, Ade Putri Paramadita sebagai Culinary Storyteller, perwakilan dari UNDP, dan Mochamad Nalendra dari WISE. Diskusi tersebutt akan dimoderatori oleh Alistair Speirs, konsultan dari MVB, akan menyelidiki isu-isu lingkungan yang mendesak seperti emisi karbon dan penggundulan hutan.

Baca Juga: Kolaborasi The Apurva Kempinski Bali dan Samsara Living Museum Gelar Pameran Lontar Kitab Sutasoma, Seperti Apa?