3. Uttanasana
Ini adalah pose yang sederhana, tetapi sangat efektif untuk meredakan nyeri. Membalikkan tubuh sehingga kepala jatuh di bawah jantung memiliki efek merangsang peningkatan aliran darah ke otak dengan meningkatkan kejernihan pikiran dan melepaskan sensasi relaksasi. Aliran darah segar beroksigen tambahan dapat menjernihkan pikiran, meredakan ketegangan, dan mengurangi perasaan kewalahan.
Pose yoga ini pun bagus untuk otot paha belakang, otot betis, dan punggung bawah. Kompresi pada daerah perut juga memiliki efek stimulasi pada sistem pencernaan untuk meredakan kembung dan ketidaknyamanan.
Untuk berlatih Uttanasana, berdirilah dengan kedua kaki dibuka selebar pinggul. Tekuk lutut sedikit jika perlu untuk menghindari cedera pada punggung bawah. Tahan posisi ini selama beberapa napas dalam, biarkan tubuh rileks dan menenangkan pikiran.
4. Warrior II (Virabhadrasana II)
Warrior II adalah yoga berdiri dinamis yang meningkatkan kekuatan, stabilitas, dan kepercayaan diri. Pose ini membuka pinggul dan meregangkan paha bagian dalam, membantu memperkuat kaki dan inti tubuh, serta meningkatkan fokus dan konsentrasi yang membantu menjernihkan pikiran.
Untuk berlatih Warrior II, langkahkan kedua kaki lebar-lebar. Putar kaki kanan ke luar dan kaki kiri sedikit ke dalam. Tekuk lutut kanan hingga tepat di atas pergelangan kaki, dan rentangkan lengan ke luar setinggi bahu. Tatap tangan kanan dan tahan beberapa napas; lalu ganti sisi.
5. Setu Bandhasana
Pose ini adalah peregangan ringan yang menenangkan pikiran dan tubuh setelah berlatih. Pose ini sangat bagus untuk meningkatkan suasana hati karena cakra jantung terstimulasi dalam pose ini.
Pose yoga ini juga meremajakan kelenjar tiroid—pusat metabolisme energi—yang meningkatkan laju dan efisiensi metabolisme, sehingga meningkatkan kadar energi. Pose ini meningkatkan sirkulasi yang meningkatkan energi dengan menghilangkan rasa lelah.
Untuk berlatih Setu Bandhasana, berbaring telentang dengan lutut ditekuk dan kaki di lantai, selebar pinggul. Tekan kaki ke lantai saat kamu mengangkat pinggul ke atas ke arah langit-langit, sambil memutar bahu di bawah tubuh. Letakkan kedua tangan di bawah tubuh dan tahan selama beberapa tarikan napas, lalu perlahan-lahan turunkan pinggul kembali ke matras.
6. Viparita Karani
Ini adalah pose yang memulihkan dan sangat menenangkan yang akan segera menciptakan rasa tenang. Pembalikan tubuh ini membantu stimulasi aliran darah dan drainase limfatik untuk mengurangi pembengkakan dan rasa lelah di kaki, dan juga sangat berguna untuk mengurangi kecemasan dan stres karena mendorong pernapasan yang dalam dan penuh perhatian.
Pose ini membantu sistem saraf bertransisi ke dalam relaksasi dan ketenangan. Setiap orang yang cemas dan menderita insomnia akan merasa terbantu.
Duduklah dengan satu sisi tubuh menempel di dinding. Berbaringlah, ayunkan kaki ke atas dinding dan jaga lengan di kedua sisi tubuh. Tutup mata dan tetap dalam pose ini selama beberapa menit, tarik napas dalam-dalam dan lepaskan ketegangan di tubuh.
7. Savasana
Savasana biasanya dilakukan di akhir sesi yoga. Meskipun tampaknya pose ini membutuhkan sedikit usaha, praktik Savasana melibatkan tubuh dan pikiran. Pose ini memicu relaksasi mendalam, yang dapat menghilangkan apa pun yang menciptakan ketegangan, stres, atau kecemasan dalam diri seseorang.
Melalui keheningan, Savasana membantu dalam kesadaran, fokus pada napas dan sensasi dalam tubuh yang menenangkan pikiran dan menghilangkan kabut mental, dan ini merupakan salah satu asana yoga terbaik.
Berbaring telentang. Rilekskan lengan di samping tubuh, telapak tangan menghadap ke atas. Tutup mata dan bernapas dalam-dalam. Tahan selama beberapa menit dan fokus hanya pada napas saat ketegangan dilepaskan.
Baca Juga: 6 Manfaat Yoga untuk Wanita Gemuk, Check This Out!