Usulan ini muncul setelah pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka terpilih dalam pemilihan presiden. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, melihat potensi susu ikan untuk mendukung pembangunan pabrik pengolahan hidrolisat protein ikan dan melibatkan lebih banyak UMKM.
"Susu ikan bisa melibatkan lebih banyak pelaku UMKM dalam negeri, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk melibatkan UMKM dalam program ini," jelas Teten Masduki.
ID FOOD, BUMN yang terlibat dalam MBG, sedang mengevaluasi penggunaan susu ikan sebagai alternatif pengganti susu sapi. Direktur Utama Holding Pangan ID FOOD, Sis Apik Wijayanto, mengatakan, "Evaluasi ini mempertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk pengadaan susu dari peternakan sapi perah terintegrasi, yang memerlukan dua hingga tiga tahun. Jika pemanfaatan peternak lokal tidak optimal, susu ikan bisa menjadi alternatif yang layak."
Pemerintah berencana memperkenalkan susu ikan dalam Program Makan Bergizi Gratis sebagai solusi yang lebih terjangkau dan bergizi dibandingkan susu sapi, dengan tujuan mengatasi tantangan pasokan susu sapi yang semakin mahal serta memenuhi kebutuhan protein yang tinggi.
Dr. Rina Kusuma, ahli gizi dari Kementerian Kesehatan, menambahkan, "Susu ikan memiliki potensi besar untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil."