Pemerintah optimis bisa meraih target pertumbuhan ekonomi 8 persen. Deputi Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) RI, Noudhy Valdryno mengeklaim pemerintah telah menyiapkan sejumlah strategi jitu untuk mencapai target tersebut.
"Presiden ingin ekonomi Indonesia tumbuh 8 persen. Tapi ini tidak mungkin tercapai hanya dari satu sektor. Ada tiga jalur utama pertumbuhan yang harus digenjot secara bersamaan," ujar Valdryno dalam acara bertajuk Lapangan Kerja, UMKM, dan Kemandirian Ekonomi Indonesia, di Jakarta, Minggu (22/6/2025).
Baca Juga: Ekuitas Reasuransi Turun 15%, Indonesia Re Targetkan Luncurkan Asuransi Parametrik Bencana Awal 2026
Tiga jalur tersebut di antaranya, penguatan pertumbuhan perusahaan lokal berskala besar; meningkatkan aktivitas dan investasi perusahaan internasional di berbagai sektor dalam negeri; dan mendorong UMKM Indonesia untuk terus naik kelas.
"UMKM kita tidak bisa stagnan. Kalau ingin ekonomi tumbuh 8 persen, maka UMKM harus terus berkembang. Tidak semua akan menjadi perusahaan besar, tapi setiap tahun harus ada yang naik level dan yang baru tumbuh," ucapnya.
Valdryno mengatakan, ini adalah tugas besar yang membutuhkan sinergi lintas sektor. Dia pun berharap, upaya ini bisa menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang merata.
Baca Juga: Bubarkan Satgas Anti Pungli Besutan Jokowi, Prabowo: Sudah Nggak Efektif Lagi
"Presiden ingin pertumbuhan ekonomi merata. Lapangan kerja dan kesempatan harus dibuka di seluruh wilayah, termasuk di desa-desa," ungkapnya.