Usia seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari genetika hingga gaya hidup yang dijalani sehari-hari. Meskipun faktor genetik tidak dapat diubah, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan peluang hidup lebih lama dan tetap sehat, salah satunya melalui pola makan yang baik serta konsumsi suplemen tertentu.
Bicara soal suplemen, ada sejumlah jenis suplemen yang dipercaya dapat membantu memperpanjang usia dengan mendukung kesehatan sel, mengurangi peradangan, serta meningkatkan fungsi organ vital.
Namun, yang terpenting dipahami, konsumsi suplemen sebaiknya tetap disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu. Faktor seperti pola makan, kondisi kesehatan, dan gaya hidup harus diperhitungkan agar manfaatnya benar-benar optimal.
Selain itu, suplemen sebaiknya digunakan sebagai pelengkap dari pola hidup sehat, bukan sebagai pengganti nutrisi utama yang diperoleh dari makanan alami.
Berikut dilansir dari laman Times of India, Jumat (7/2/2025), enam jenis suplemen yang disebut dapat meningkatkan panjang umur jika rutin dikonsumsi.
Baca Juga: Sarapan dengan Makanan Super Ini Disebut-sebut Bisa Bikin Panjang Umur, Simak Penjelasannya!
1. Kreatin
Hati, ginjal, dan pankreas secara alami memproduksi kreatin, asam amino yang penting untuk aktivitas sel dan produksi energi. Beberapa makanan seperti daging merah dan kerang, atau suplemen mengandung kreatin. Kreatin menjadi salah satu suplemen yang sering digunakan oleh atlet dan penggemar kebugaran karena diklaim dapat meningkatkan massa otot serta kekuatan fisik.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kreatin dapat meningkatkan kinerja kognitif. Kreatin meningkatkan fungsi kognitif, pertumbuhan otot, dan kekuatan, yang bermanfaat bagi kesehatan secara umum.
Menurunkan stres oksidatif dan mencegah kerusakan sel adalah dua manfaat kreatin. Menurut beberapa penelitian, kreatin dapat membantu otot orang tua tumbuh dan berkinerja lebih baik sekaligus menurunkan risiko jatuh, peradangan, dan hilangnya massa tulang yang sehat.