PT Rusli Vinilon Sakti yang merupakan entitas perusahaan Vinilon Group yang bergerak di bidang manufaktur dan sambungan pipa di Indonesia, meraih sertifikasi Green Label Indonesia (GLI) dengan predikat Gold, sebagai peringkat tertinggi untuk kedua produknya, yaitu Pipa uPVC JIS untuk Air Buangan dan Sambungan Pipa uPVC JIS untuk Air Buangan dari Green Product Council Indonesia. Penghargaan ini adalah kali ke-2 yang diterima Vinilon Group setelah sebelumnya meraih penghargaan dan predikat yang sama untuk Pipa uPVC JIS (Japanese Industrial Standard) pada tahun 2023.
Sertifikasi GLI ini berhasil diraih Vinilon setelah melalui proses verifikasi dengan pengujian dan audit oleh PT IAPMO Indonesia yang menunjukkan tingkat kepatuhan Vinilon terhadap standar GLI untuk produk pipa dan sambungan uPVC dengan nilai yang terbaik. Sertifikasi ini berhasil diperoleh 2 produk Vinilon, yaitu Pipa uPVC JIS untuk Air Buangan (102%) dan Sambungan Pipa uPVC JIS untuk Air Buangan (102%).
Baca Juga: Sukses Tingkatkan Kapabilitas Lewat Teknologi, PERURI Raih Peringkat Gold SNI Award 2024
"Kami sangat bangga atas pencapaian ini. Sertifikasi Green Label Indonesia menjadi bukti nyata komitmen kami dalam menyediakan solusi perpipaan yang tidak hanya berkualitas tinggi, tetapi juga ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan melestarikan lingkungan untuk generasi mendatang," ujar Christian Rudolf, General Manager Marketing Vinilon Group, dikutip Senin (20/1/2025).
Green Label Indonesia merupakan sertifikasi lingkungan yang diberikan kepada produk-produk yang memenuhi standar ketat dalam hal keberlanjutan, efisiensi sumber daya, serta dampak minimal terhadap lingkungan. Proses sertifikasi melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap bahan baku, proses produksi, dan dampak keseluruhan produk terhadap ekosistem.
Dengan sertifikasi ini, Vinilon Group menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan produk yang mendukung pelestarian lingkungan. Upaya ini mencakup pemilihan bahan baku ramah lingkungan, peningkatan efisiensi dalam proses produksi guna mengurangi jejak karbon, serta edukasi kepada pelanggan dan mitra kerja mengenai pentingnya penggunaan produk yang berkelanjutan.
Vinilon Group juga sudah menerapkan sistem energi panel surya yang ramah lingkungan sebagai salah satu sumber energi listrik di kedua pabriknya (Cileungsi, Jawa Barat dan Mojokerto, Jawa Timur). Pemakaian solar panel ini selaras dengan komitmen pemerintah untuk menurunkan Gas Rumah Kaca serta efisiensi penggunaan energi. Dengan pemanfaatan energi tersebut, Vinilon Group mampu mereduksi sekitar 1.684 ton emisi karbon per tahun dari kegiatan proses produksinya.
Terkait penerapan standar industri, Vinilon Group juga telah mengantongi sertifikat lainnya, seperti SNI Produk, ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, 45001:2018, dan SMK3. Perusahaan juga telah melakukan berbagai upaya untuk penerapan kepatuhan terhadap standar yang ditetapkan oleh Green Label Indonesia, seperti edukasi karyawan, pengembangan sistem manajemen lingkungan, dan pemanfaatan teknologi ramah lingkungan.
"Langkah-langkah tersebut merupakan bentuk kontribusi Vinilon Group dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan membangun masa depan yang berkelanjutan," pungkas Rudolf.