‘Kedekatan’ Dato Sri Tahir dengan UGM
Lewat Tahir Foundation, Tahir juga diketahui pernah melakukan kerja sama dengan UGM di bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat beberapa waktu lalu.
Pada saat yang bersamaan, dilakukan juga penandatanganan nota kesepahaman antara Tahir Foundation dengan National Chengchi University Taiwan. Nota Kesepahaman Bersama menjadi pedoman untuk kegiatan pertukaran profesor antara UGM dan NCCU dalam rangka penguatan Tridharma Perguruan Tinggi di Universitas Gadjah Mada serta kerja sama lainnya.
NCCU sendiri merupakan perguruan tinggi yang berbasis di Taipei, dan menduduki posisi 100 besar perguruan tinggi terbaik di Asia pada QS World University Rankings Tahun 2021. Perguruan tinggi yang didirikan pada tahun 1927 ini memiliki 34 departemen, 10 pusat riset di tingkat universitas, 1.400 faculty members dan 16.000 mahasiswa.
Sebelumnya, Tahir Foundation pun menjalin kerjasama di bidang pendidikan dengan menggandeng Universitas Gadjah Mada dan Singapore Management University. Terkait kerjasama itu, Tahir Foundation berkomitmen menyumbangkan dana sebesar Sin$1 juta untuk pengembangan sumber daya manusia dan fasilitas pendidikan di UGM.
Saat itu, Tahir berujar bahwa banyak pengusaha tidak tahu pendidikan. Padahal, mereka menikmati pendidikan melalui anaknya yang bisa sekolah dengan lebih baik, bahkan bisa meneruskan usahanya.
“Semua itu, sebenarnya karena gara-gara pendidikan. Semoga di hari mendatang dengan dukungan UGM, kami dan foundation bisa lebih banyak memberikan sumbangsihnya,” imbuhnya, dikutip dari laman ugm.ac.id.
Selang beberapa waktu, di tahun 2018 pun Tahir menghibahkan gedung baru untuk untuk perkuliahan mahasiswa Pascasarjana FKKMK UGM.
Gedung yang memiliki dua tower akan difungsikan sebagai gedung pascasarjana FKKMK dengan menghabiskan dana pembangunan sekitar Rp 100 miliar.
Gedung dua tower masing-masing memiliki 8 lantai dan 1 basement. Memiliki total luas 9.760.032 m2 dilengkapi dengan skybridge di lantai 3 dan 4 seluas 908,325 m2.
Tahir juga diketahui pernah membantu pembangunan gedung student center UGM. Menurutnya, gedung tersebut tidak hanya menjadi bangunan biasa namun bisa menjadi ikon mahasiswa UGM, masyarakat Yogyakarta, dan Indonesia.
Kontribusi Tahir dalam mengembangan dunia pendidikan pun tak sebatas di UGM saja. Tercatat, Tahir Foundation pun kerap melakukan kerjasama serupa dengan beberapa universitas lainnya di Indonesia.
Tahir pun menyampaikan bahwa pihaknya bersyukur mendapat kesempatan untuk memberi kontribusi bagi pendidikan.
“Saya percaya pendidikan bisa mengubah nasib negara dan bangsa saya, karena itu saya sangat senang bisa menjadi bagian dari proses ini,” tuturnya.
Baca Juga: Super Disiplin, Rutinitas Orang Terkaya RI Dato Sri Tahir yang Patut Ditiru!