Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hashim Djojohadikusumo mengaku pihaknya optimis menang satu putaran pada Pemilu 2024.

Dia mengatakan, pemilu satu putaran sangat penting.  Pemilu dua putaran kata dia berdampak ke banyak hal, selain boros anggaran, pemilu dua putaran  juga berdampak ke hal lain, salah satunya turunnya minat investasi dari para investor karena peraturan yang tak menentu setelah masa transisi pemerintah.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Kasih Win-Win Solution Terkait PHK Google

"Sekali Putaran itu kenapa penting? Karena begini banyak investor dalam dan luar negeri menunggu keputusan dari rakyat. Dan keputusannya lebih cepat lebih baik," kata Hasim ketika ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat Senin (15/1/2023).

"Kenapa kalau dua putaran berarti akan memakan waktu 4 bulan lagi jadi nanti menimbulkan ketidakpastian. Banyak investor mereka perlu kepastian kepastian usaha," imbuhnya.

Kepastian peraturan ini lanjut Hasim berdampak pada stabilitas ekonomi. Jika investor tak berminat karena peraturan yang tak jelas, maka ini berdampak besar pada ekonomi Indonesia.

"Kepastian aturan ini penting untuk menjaga stabilitas ekonomi dan menjamin ekonomi kita tetap berjalan," ucapnya.

Hasim mengatakan sekarang para investor dalam kebingungan, sebab ada pasangan calon presiden/wakil presiden yang sudah terang-terangan mengatakan bakal menyetop dan mengoreksi berbagai program Presiden Joko Widodo termasuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Baca Juga: Kaesang Gencar Promosikan Duet Prabowo-Gibran: Menang Satu Putaran

Baca Juga: Kapal Asing Mondar-mandir di Laut RI, Prabowo Janji Perkuat Angkatan Laut

"Salah satu paslon saya tidak usaha sebut nama, tapi saya kira pers sudah tahu, mereka sudah menyatakan program pak Jokowi bakal dihentikan akan distop antara lain pemindahan ibu kota. Ini kan menimbulkan ketidakpastian," tegasnya.

Hasim melanjutkan, Prabowo-Gibran sudah berkomitmen untuk melanjutkan program Jokowi. Komitmen mereka sudah berkali-kali mereka paparkan di hadapan publik.

" Pak Prabowo dan Pak Gibran sudah bertekad untuk melanjutkan semua program pak jokowi. Dan program Pak Jokowi yang belum selesai, belum final akan dilanjutkan dan akan disempurnakan ini adalah pilihan yang sangat jelas hitam atau putih tidak ada abu-abu," tuntasnya.