Pengamat Politik Tanah Air, Rocky Gerung turut memberikan komentar terkait pembagian goodie bag yang bertuliskan "Bantuan Wapres Gibran".
Dalam videonya, ia menyebut jika aksi Wapres Gibran tersebut sebagai pencitraan yang tidak pantas.
"Goodie bag yang dibagikan ke pengungsi dan mereka yang terkena bencana yang ada tulisannya sumbangan atau bantuan dari Wapres Gibran, itu konyol," ucapnya, dalam video yang dikutip, Senin (2/12/2024).
Baca Juga: Tegas Bahlil: Jokowi dan Gibran Tidak Masuk Golkar
Lebih lanjut, ia menilai pencitraan Gibran kurang pantas karena yang disalurkan berasal dari pajak rakyat melalui negara, dan bukan uang pribadi.
"Itu sumbangan dari pajak rakyat melalui negara untuk mereka kena musibah," cetusnya.
Menurutnya, penggunaan nama Wapres dalam goodie bag tersebut mencerminkan pencitraan yang tidak tepat di tengah musibah.
"Itu bukan sumbangan dari Wapres yang namanya Gibran, apa lagi tuh. Ini terlihat bahwa ada upaya untuk mengulangi model yang sangat konyol itu pamer goodie bag," tegasnya.
"Itu orang kena musibah, yaudah gak perlu tahu dari siapapun apalagi diembel-embeli oleh nama Wapres Gibran," sambungnya.
"Saya bayangkan, rakyat mulai merasa bahwa ini tidak jujur seolah-olah memberitahu bahwa Gibran hadir di situ bukan tugasnya," ujarnya.
Selain itu, ia turut menyoroti fungsi Wapres yang seharusnya fokus pada kebijakan dan pembangunan. "Tugas Gibran memantau pembangunan, (bagi-bagi sembako) itu tugas RT. Justru dalam keadaan banjir itu tangan kanan tidak boleh tahu kegiatan tangan kiri. Nah ini dua-dua tangan ditaro di situ, bahkan ditaro nama pemilik tangan itu," ujarnya lagi.
Karena itu, dirinya pun melontarkan kritik keras atas penggunaan fasilitas negara untuk mendukung kegiatan yang dianggap bersifat pribadi, seperti pengambilan gambar untuk kepentingan media sosial.
"Wapres dibekali fasilitas kekuasaan, mulai dari Paspampres, perlindungan kesehatan, macam-macam. Tetapi, Wapres ini kelihatannya membawa sendiri peralatan privat dia, kamera, tim medsosnya, segala macam yang juga pasti akan dibiayai negara kan," tegasnya.
"Pencitraan Fufufafa lebih parah dari Mulyono. Beri bantuan banjir bertuliskan 'Bantuan Wapres Gibran'"
— Korban Ceklist Satu ༊ ៹ ࣪˖ (@AnKiiim_) November 30, 2024
Wapres paling menjijikkan sepanjang sejarah Indonesia merdeka!
Selalu terdepan mengerjakan tugas RT sama kek bapaknya! pic.twitter.com/dVbGN60rbd