Growthmates, coba di wilayah mana di kota-kota besar yang nggak tersentuh dengan kehadiran restoran Padang? Hampir di setiap penjuru, selalu ada rumah makan yang siap menyajikan sepiring nasi hangat lengkap dengan siraman kuah gulai, rendang yang empuk, dan sambal hijau yang menggugah selera. Kehadirannya seolah menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian para pecinta kuliner Nusantara.
Salah satunya adalah Sari Ratu, pionir restoran Padang yang berhasil membawa cita rasa Minang ke mal-mal premium sejak awal didirikan pada 1982. Bukan hanya di Jakarta, restoran Padang ini sudah berekspansi hingga ke Negeri Jiran, Malaysia, lho!
H. Auwines adalah sosok pengusaha asal Sungai Puar yang berada di balik kesuksesan restoran Padang legendaris ini. Kesuksesan tersebut kemudian diwariskannya kepada sang putri, Inna Rossaria Auwines, yang kini melanjutkan tongkat estafet bisnis keluarga itu.
Berikut ini Olenka rangkum dari pelbagai sumber, Senin (7/7/2025), sejumlah informasi terkait mengenai sosok Inna Rossaria Auwines.
Baca Juga: Sepak Terjang Bustaman, Sosok Bersahaja di Balik Rumah Makan Padang Sederhana
Latar Pendidikan
Tak banyak informasi yang dapat ditemukan mengenai latar pendidikan Inna Rossaria semasa muda. Namun, sebagai putri dari seorang pengusaha ternama, Inna diketahui memiliki latar pendidikan yang mumpuni.
Berdasarkan informasi dari laman LinkedIn resminya, Inna menempuh pendidikan terakhir di La Salle Singapore, yang kini lebih dikenal dengan nama LaSalle College. Institusi ini dikenal sebagai kampus yang khusus ditujukan bagi mahasiswa yang memiliki minat besar di bidang seni dan ingin mendalami ilmu tersebut secara profesional.
Kariernya di Sari Ratu
Menjabat sebagai Managing Director Sari Ratu Restaurant, Inna telah melakukan banyak inovasi hingga sukses membawa restoran Padang milik keluarganya dikenal hingga mancanegara.
Mengutip dari laman Women Obsession, Inna memiliki mimpi bisa membesarkan restoran Minang tersebut agar bisa dinikmati dan menjadi arena kongkow anak muda. Hal tersebut diwujudkan pada 2018 lalu degan membuka Sari Rasa Kitchen di kawasan Pasar Raya Blok M .
Inna tidak hanya fokus mengembangkan bisnis di dalam negeri. Pada 2019, ia sempat memperluas jaringan Sari Ratu ke Kuala Lumpur. Sayangnya, cabang ini tak bertahan lama karena pandemi COVID-19 memaksa adanya lockdown sehingga operasional harus dihentikan. Namun, seiring kondisi yang membaik pascapandemi, dua cabang baru kabarnya telah kembali dibuka di sana.
Dukungan untuk terus berkembang juga datang dari Menteri BUMN Erick Thohir. Atas sarannya, Inna membuka outlet Sari Ratu Kitchen di Sarinah, pusat perbelanjaan legendaris di Jakarta.
Naluri bisnis Inna pun terus menuntunnya menangkap peluang lain. Salah satunya dengan membangun foodcourt di RSPAD, yang kemudian disewakan kepada rekan-rekannya. Sari Ratu Kitchen pun turut hadir di sana untuk meramaikan suasana.
Saat ini, Sari Ratu memiliki 10 outlet di Jakarta, dua cabang di Surabaya, dan dua cabang di Singapura yang telah hadir sejak 2010.
Baca Juga: Dari yang Legendaris Hingga Milik Artis, Ini Daftar 15 Restoran Padang Ternama di Indonesia
Seiring berkembangnya restoran, Inna mengaku, hingga kini sang ayah tetap setia memantau dan menjaga kualitas Sari Ratu dengan teliti. Setiap bahan baku harus terjaga mutunya. Telur bebek diternak sendiri, asam kandis didatangkan langsung dari Bukittinggi, beras dipilih dengan sangat selektif, dan kerupuk kulit dibuat di Batu Sangkar.
Sementara bumbu diracik di Indonesia lalu dibawa ke cabang luar negeri, seperti Singapura, secara hand carry. Menurut Inna, cara ini sebenarnya bisa lebih praktis jika menggunakan jasa kargo, namun biayanya cukup besar. Ia berharap ada dukungan pemerintah agar langkah ekspansi Sari Ratu ke mancanegara bisa semakin mudah terealisasi.
Selain fokus mengembangkan Sari Ratu Kitchen, Inna juga dikenal sebagai pemilik Bulungan Clinic Center (BCC). Klinik kecantikan ini dikenal sebagai one stop beauty, anti-aging & wellness dengan layanan skin booster yang lengkap. BCC mengutamakan kepuasan dan keamanan pasien, sesuai dengan visinya bahwa everyone is a masterpiece.
Kehidupan Pribadi
Inna adalah seorang single parent yang dikaruniai tiga buah hati yang tumbuh menjadi anak-anak hebat di bidangnya masing-masing. Putra sulungnya, Mikael Saleh Ali, merupakan lulusan Chuo University, Tokyo, dan telah mendalami ilmu bisnis serta manajemen sejak masa kuliah.
Sementara itu, Gabilly Saleh Ali memilih menekuni bidang pertanian. Ia berperan penting dalam memasok kebutuhan restoran Sari Ratu, mulai dari cabai, bawang, hingga jagung. Adapun si bungsu, Gaza Saleh Ali, ikut menjaga warisan keluarga dengan menekuni dunia kuliner. Gaza belajar menjadi chef yang andal dan pernah menempuh pendidikan di bidang hotel dan manajemen di Glion Institute of Higher Education, Swiss.