5. Berhenti Merokok!

Merokok tembakau menyebabkan PTM seperti penyakit paru-paru, penyakit jantung, dan stroke. Tembakau tidak hanya membunuh perokok langsung tetapi juga mereka yang bukan perokok melalui paparan asap rokok.

Jika saat ini kamu seorang perokok, belum terlambat untuk berhenti. Setelah kamu melakukannya, kamu akan merasakan  manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang.

Jika kamu bukan perokok, itu bagus! Jangan mulai merokok dan perjuangkan hak kamu untuk menghirup udara bebas asap tembakau.

6. Rutin Periksa Tekanan Darah

Hipertensi atau tekanan darah tinggi kerap disebut sebagai "the silent killer". Hal ini karena banyak orang yang menderita hipertensi mungkin tidak menyadari masalah tersebut karena mungkin tidak memiliki gejala apa pun. Jika tidak terkontrol, hipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung, otak, ginjal, dan penyakit lainnya. 

Periksakan tekanan darah secara teratur oleh petugas kesehatan sehingga kamu mengetahui angka-angkanya. Jika tekanan darah tinggi, dapatkan saran dari petugas kesehatan. Hal ini penting dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi.

Baca Juga: 10 Kebiasaan yang Dilakukan Orang Sukses Dunia untuk Menjaga Kesehatan Otak

7. Minum Antibiotik Sesuai Resep Dokter

Resistensi antibiotik merupakan salah satu ancaman kesehatan masyarakat terbesar di generasi saat ini. Ketika antibiotik kehilangan kekuatannya, infeksi bakteri menjadi lebih sulit diobati, yang menyebabkan biaya medis yang lebih tinggi, perawatan di rumah sakit yang lebih lama, dan peningkatan angka kematian. 

Antibiotik kehilangan kekuatannya karena penyalahgunaan dan penggunaan berlebihan pada manusia dan hewan. Pastikan hanya mengonsumsi antibiotik jika diresepkan oleh tenaga kesehatan yang berkualifikasi. Setelah diresepkan, selesaikan hari pengobatan sesuai petunjuk. Jangan pernah berbagi antibiotik.

Semoga bermanfaat!