Tingkatkan Kecakapan 72.000 Karyawan Menggunakan AI Tepercaya
Salesforce tengah meningkatkan kecakapan 72.000 karyawannya dengan menetapkan "Hari Belajar AI" atau AI learning days. Dilaksanakan setiap kuartal, karyawan dapat belajar dan berinteraksi langsung dengan inovasi-inovasi seperti Agentforce, jajaran agen AI otonom yang membantu mereka mengeksekusi pekerjaan sehari-hari yang berhubungan dengan pelayanan, penjualan, pemasaran, serta komersial guna meningkatkan efisiensi maupun kepuasan pelanggan secara signifikan.
Hingga saat ini, Salesforce telah menggulirkan lebih dari 100 tools serta teknologi yang diberdayakan AI agar membantu tenaga kerjanya berfokus kepada pekerjaan-pekerjaan yang lebih bermakna dengan bantuan AI. Karyawan menggunakan Trailhead untuk memahami cara menggunakan AI dan agen AI dalam pekerjaannya, dan sebanyak hampir 40% dari 2,6 piagam digital dari pelatihan AI dan data tersebut didapatkan oleh karyawan Salesforce.
Baca Juga: Salesforce Tunjuk Country Leader dan Buka Kantor Baru di Indonesia
Terlebih, sebagai pelanggan paling awal dari produk-produk yang digulirkan Salesforce, ribuan karyawan menggunakan Agen-Agen dari Agentforce untuk mengotomatisasikan pekerjaan-pekerjaan yang bersifat berulang, serta bekerja dengan lebih cepat dan cerdas. Sejak diluncurkannya Slack AI pada Februari lalu yang dapat diajak bercakap-cakap untuk menemukan jawaban, membuat ringkasan informasi, hingga menginspirasi ide-ide baru, karyawan Salesforce secara kolektif telah menghemat hampir 3 juta jam kerja.
"Sebagaimana revolusi dan disrupsi teknologi terdahulu, AI telah dan akan mentransformasikan cara kita bekerja dan menciptakan pekerjaan serta peluang-peluang baru. Merupakan tanggung jawab kami sebagai perusahaan pemberi kerja untuk menyediakan kesempatan pelatihan yang memastikan bahwa angkatan kerja memiliki kecakapan-kecakapan yang dibutuhkan untuk berhasil dalam peran apa pun yang mereka jalani," sebut Nathalie Scardino, President and Chief People Officer at Salesforce.