Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden membahas sejumlah isu geopolitik dalam pertemuan tertutup di Gedung Putih.
Pertemuan kedua kepala negara dilangsungkan dalam lawatan kenegaraan Presiden Prabowo ke Amerika Serikat. Setidaknya ada dua isu yang menjadi pokok utama pembahasan dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga: Rp600 Triliun Lenyap Tanpa Jejak
“Kita juga membahas tantangan global termasuk di Gaza dan Laut Cina Selatan. Pak Presiden, kami menantikan diskusi kita dan selamat datang,” kata Biden dilansir Rabu (13/11/2024).
Selain membahas dua isu tersebut, Prabowo dan Biden juga turut membahas hubungan diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia yang sudah terjalin harmonis selama 75 tahun.
"Selamat datang di Gedung Putih. Senang sekali Anda berada di sini. Kita merayakan ulang tahun yang penting, 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Amerika Serikat," ujar Biden.
Sementara itu, Prabowo mengaku senang lantaran lawatan kenegaraannya itu disambut langsung oleh Presiden Biden. Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada Biden yang telah menelpon dirinya saat memenangi Pilpres 2024.
"Terima kasih telah menerima saya. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih. Anda menelepon saya sendiri saat Pemilihan (Presiden). Akhirnya saya bisa datang dan Anda menerima saya hari ini," kata Prabowo.
Menurut Prabowo, AS merupakan sahabat negara yang baik dan mendukung Indonesia dalam meraih kemerdekaan, serta membantu berkali-kali saat Indonesia membutuhkan bantuan.
Baca Juga: Gus Ipul Klaim Ada Fenomena Demotivasi Akibat Ketergantungan Bansos
Prabowo pun menyatakan akan bekerja keras untuk memperkuat hubungan Indonesia dan AS.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.