Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan perintah tegas dari Presiden Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Gerindra untuk para kadernya yang terpilih dalam Pilkada 2024.

Kepala Negara dengan tegas meminta pada kader Gerindra yang terpilih untuk tidak melakukan aksi korupsi.

"Yang saya ingin ingatkan menjadi kepala daerah mungkin Ibu Bapak sudah tahu, harus sudah selesai dengan dirinya dan jangan korupsi. Menjadi pemimpin itu adalah pengabdian tertinggi untuk rakyat, bangsa, dan negara," ujarnya, di Lampung, Minggu kemarin.

Baca Juga: 3 Strategi Pemerintahan Prabowo Bayar Utang Negara Rp800 Triliun yang Jatuh Tempo pada 2025

Baca Juga: Gerindra: Indonesia Kembali Diperhitungkan Dunia, Kita Bangga dengan Kerja Pak Prabowo

Baca Juga: Capai Rp14 Triliun, Presiden Prabowo Akan Hapus Utang 1 Juta Pelaku UMKM

Lebih lanjut, ia menyampaikan jika Prabowo menekankan pentingnya persamaan persepsi dan semangat antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

"Presiden Prabowo akan mempermudah komunikasi antara bapak ibu semua kepada pemerintah pusat. Saya bisa jadi jembatan penghubung bagi kepentingan Provinsi Lampung. Untuk itu hari ini kita sama-sama berdiskusi tentang masalah-masalah di daerah masing-masing. Kita perlu komunikasi, koordinasi, dan solusi untuk menyelesaikan persoalan masyarakat yang juga persoalan bangsa," ujarnya lagi.

Selain itu, ia menegaskan jika kepala daerah merupakan perpanjangan pemerintah pusat. 

Karena itu, tidak ada program pemerintah pusat yang tidak sampai ke daerah.

"Ujungnya tetap ke pemerintah daerah, program makan bergizi gratis, swasembada pangan, dan seterusnya. Seperti makan bergizi gratis, itu program presiden tetapi akhirnya harus berkoordinasi dengan ibu dan bapak di daerah," tambahnya.