Pakar herbal nasional sekaligus Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania, menegaskan bahwa minyak sawit tidak mengandung kolesterol dan bebas lemak trans (trans fat). Hal ini menepis anggapan keliru yang kerap menyamakan minyak sawit dengan minyak hewani.

“Karena minyak nabati, maka minyak sawit tidak mengandung kolesterol. Jadi berbeda dengan minyak hewani yang umumnya mengandung kolesterol,” jelas dr. Inggrid Tania kepada Olenka beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Mengulik Prospek Bisnis Minyak Sawit Merah, Potensi Besar dari Nutrisi yang Selama Ini Terbuang

Ia menjelaskan bahwa kolesterol hanya ditemukan pada sumber lemak hewani, sedangkan minyak nabati, termasuk minyak sawit, sama sekali tidak memiliki kandungan tersebut.

Justru, menurutnya, minyak sawit memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan beberapa jenis minyak nabati lain karena tidak melalui proses hidrogenasi parsial.

Baca Juga: Fakta di Balik Kandungan Asam Lemak Jenuh Minyak Sawit Merah

Proses hidrogenasi parsial merupakan metode yang digunakan untuk mengubah minyak cair menjadi lebih kental atau padat. Namun, proses tersebut dapat menghasilkan asam lemak trans yang berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung.

“Kalau minyak-minyak nabati lain itu umumnya bentuknya liquid, dan ketika diproses menjadi minyak goreng bisa saja membutuhkan hidrogenasi parsial agar lebih kental atau solid. Nah, proses pengolahan seperti ini menghasilkan trans fat,” paparnya.

Baca Juga: Harga Minyak Sawit Merah Rp300 Ribu per Liter Dinilai Wajar, Ini Alasannya

Dr. Inggrid menambahkan, berbeda dengan minyak nabati lain, minyak sawit secara alami sudah memiliki karakteristik yang stabil tanpa perlu melalui proses hidrogenasi parsial, sehingga tidak menghasilkan lemak trans.

“Beda dengan minyak sawit. Dalam prosesnya, minyak sawit tidak membutuhkan hidrogenasi parsial, sehingga tidak akan dihasilkan trans fat,” tegasnya.

Baca Juga: Membedah Kandungan Gizi Minyak Sawit Merah dan Minyak Kelapa, Apa Saja Manfaatnya?

Dengan demikian, lanjut Inggrid, minyak sawit memiliki dua keunggulan utama yang patut diperhatikan masyarakat, yaitu bebas kolesterol dan bebas lemak trans, yang menjadikannya salah satu minyak nabati yang lebih aman dan stabil untuk digunakan sehari-hari.