Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menyebut jika pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri hanya tinggal menunggu waktu.
Bukan tanpa sebab, ia meyakini jika pertemuan kedua tokoh tersebut akan segera terlaksana.
Baca Juga: Budi Gunawan Minta Pencerahan Megawati Sebelum Gabung Kabinet Merah Putih
Baca Juga: Tak Ada Megawati di Pelantikan Prabowo-Gibran, Kode Keras PDIP Bakal Jadi Oposisi?
Baca Juga: Pertemuan Prabowo-Megawati Masih Cocokkan Waktu: Harapannya Akhir Pekan Ini
"Pasti akan terjadi (pertemuan Prabowo dan Megawati). Karena Pak Prabowo adalah presiden Indonesia, presiden dari seluruh rakyat Indonesia, sehingga pertemuan itu sangat penting, apalagi dengan rekam jejak sejarah yang panjang. Menjadi sahabat itu dibangun sejak lama antara Bu Mega dan Pak Prabowo," katanya kepada wartawan, Senin (28/10/2024) kemarin.
Sambungnya, "Tunggu momentumnya karena kemarin Pak Prabowo sedang mempersiapkan seluruh menteri-menterinya," tambah Hasto.
Diberitakan sebelumnya, pertemuan itu disebut-sebut bakal digelar sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden, namun hingga pelantikan kemarin, pertemuan itu tak pernah terwujud. Bahkan pada momen pelantikan itu Megawati absen karena alasan sedang sakit.
Menurut Ketua DPP PDIP, Said Abdullah mengeklaim pihaknya tak pernah memaksakan pertemuan Ketua Umum mereka Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto
Said bilang di internal partainya sama sekali tak ada paksaan untuk mempertemukan kedua tokoh itu sesegera mungkin. Justru yang mekasa pertemuan tersebut kata dia adalah media massa.
"Kalau pertemuan dipaksa-paksa, ini kan yang maksa media ini. Dari internal enggak ada, dari luar enggak ada," kata Said ditulis Selasa (22/10).