Menurut Ghea, kurasi 100 Hotlist menjadi tonggak baru dalam penyelenggaraan Sociolla Award. Kurasi tersebut bukan sembarang daftar, melainkan hasil kombinasi antara Real User Reviews, Strong Brand Performance, serta analisis tren mendalam dari SOCO Insight Factory.

Format baru ini menegaskan peran Sociolla Award bukan hanya sebagai ajang penghargaan, melainkan juga panduan tepercaya bagi konsumen dalam menentukan produk kecantikan pilihan mereka.

“Produk yang masuk hotlist harus memenuhi tiga pilar, yakni punya rating minimal 4,5 dari pengguna, memiliki catatan penjualan konsisten sepanjang Juni 2024–Juni 2025, dan relevan dengan tren yang terdeteksi oleh Soco Insight Factory. Dari 100 hotlist inilah publik bisa menentukan pemenang melalui proses voting terbuka di Soco App hingga 29 Oktober 2025,” jelasnya.

Nah, dari langkah awal di 2019 hingga inovasi format di 2025, Sociolla Award membuktikan dirinya sebagai barometer penting bagi perkembangan dunia kecantikan Indonesia.

Lebih dari sekadar apresiasi, perjalanan ini adalah cerita tentang bagaimana Sociolla dan komunitasnya bersama-sama membangun ekosistem kecantikan yang kredibel, relevan, dan selalu mengikuti denyut nadi kebutuhan konsumen.

“Kita satu-satunya yang bisa menghadirkan award yang benar-benar holistik. Nggak hanya sales, nggak hanya review, tapi gabungan data yang utuh. Harapannya, brand pemenang bisa menginspirasi konsumen sekaligus memotivasi brand lain untuk terus berinovasi,” tambah Amanda Melissa, selaku VP Data Management & Business Intelligence Social Bella.

Baca Juga: 4 Tren Kecantikan 2025 ala Sociolla, Bikin Kulit Glowing Sepanjang Masa