TransTRACK, melalui TransTRACK Academy, menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan Bandung Techno Park (BTP) Telkom University beberapa waktu lalu untuk secara resmi meluncurkan program research accelerator. Kemitraan strategis ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk dan inovasi TransTRACK agar sesuai dengan kebutuhan pasar, sekaligus meminimalkan kesenjangan antara dunia industri dan akademisi melalui kolaborasi komprehensif.
Ruang lingkup kerja sama ini meliputi keterlibatan TransTRACK sebagai kontributor dalam pengembangan inovasi yang dilakukan oleh BTP Telkom University melalui para inovator; kolaborasi dengan TransTRACK sebagai Mitra Industri dalam pembiayaan dan pendampingan dalam program Hibah Inovasi BTP; kolaborasi dalam pengembangan dan implementasi produk inovasi dari kegiatan inovasi; serta penyelenggaraan event dan bentuk kerja sama lainnya. BTP Telkom University melalui dosen inovator berkewajiban menghasilkan output wajib berupa prototipe produk, manual penggunaan produk, dokumentasi produk, dan video profil produk untuk mempercepat proses komersialisasi.
Baca Juga: Dimulainya Transformasi Neo Soho Mall Menjadi Central Park 2
Pada kolaborasi riset kali ini, TransTRACK akan mendukung lima topik inovasi selama enam bulan, yaitu:
- Sistem Deteksi Kelelahan Pengemudi secara Real-Time dengan Pendekatan Computer Vision, Deep Learning, dan Edge Computing;
- penciptaan Safeway, Inovasi Deteksi Kerusakan Jalan berbasis Edge Computing;
- pengembangan Optimalisasi Rute Logistik dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) dan Analisis Data Telematika untuk Efisiensi Biaya dan Ketepatan Waktu;
- Peningkatan Kemampuan Sistem Deteksi Kelelahan Pengemudi Berbasis Artificial Intelligence dengan Edge Computing untuk Meningkatkan Keselamatan dan Efisiensi Transportasi; serta
- perancangan Hybrid Algorithm Berbasis Reinforcement Learning untuk Manajemen Persediaan yang Adaptif.
Aris Pujud Kurniawan, CTO & Co-Founder TransTRACK, mengatakan, “Kolaborasi dengan Telkom University melalui Bandung Techno Park ini merupakan tonggak penting bagi TransTRACK dalam misi menjembatani riset dan industri. Kami sangat bersyukur atas kesempatan bekerja bersama para inovator akademik terkemuka yang mampu menerjemahkan ide menjadi dampak nyata bagi berbagai sektor dengan aktivitas transportasi dan logistik."
Dr. Iwan Iwut Tritoasmoro, Direktur Bandung Techno Park-Telkom University, menambahkan, “Misi kami di BTP adalah menghubungkan inovator dengan industri, memastikan riset tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri. Kami yakin proyek inovasi ini akan menghasilkan luaran yang bermakna dengan manfaat langsung bagi industri transportasi dan logistik."
Sementara itu, Budi Santosa selaku Director of TransTRACK Academy menambahkan bahwa misi mereka adalah membangun jembatan antara industri dan akademisi dengan mendorong inovasi, mengembangkan talenta, serta memastikan hasil riset dapat diterapkan pada tantangan nyata. Kolaborasi dengan BTP Telkom University merupakan langkah penting menuju visi tersebut.
"Kami berterima kasih atas kesempatan untuk bekerja sama dengan para inovator akademik dan menciptakan solusi yang tidak hanya memperkuat produk TransTRACK, tetapi juga berkontribusi dalam membentuk tenaga kerja masa depan yang lebih siap. Bersama-sama, kita sedang menumbuhkan generasi inovator yang mampu memberikan dampak berkelanjutan bagi sektor transportasi dan logistik," pungkasnya, dikutip dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (19/9/2025).