Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan buka suara terkait isu hengkangnya sejumlah menteri dari kabinet kerja Presiden Joko Widodo. Luhut tidak secara gamblang membenarkan isu itu, namun dia menjawab dengan nada sinis, dia bilang ada menteri yang sudah ditawari mundur, namun hingga kini yang bersangkutan tak kunjung mundur.
"Silakan saja mundur. Sudah ditawari mundur enggak mundur-mundur," ucap Luhut di Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2024).
Baca Juga: Hasrat Anies-Muhaimin Hentikan Program Food Estate
Adapun isu mundurnya sejumlah menteri dari kabinet Jokowi santer dibicarakan publik sejak pekan lalu. Isu itu bikin geger di sosial media. Nama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono disebut-sebut ikut hengkang karena sudah tak ada kecocokan dengan kabinet kerja dan perintah sekarang.
Luhut mengatakan, hingga saat ini dirinya masih bertemu dengan Sri Mulyani, dia menegaskan yang bersangkutan tidak bakal mundur dari jabatannya. Sri Mulyani kata Luhut masih bekerja sebagaimana mestinya.
"Enggak ada (Sri Mulyani mundur dari kabinet Jokowi), saya masih ketemu baik kok," tegas Luhut.
Sebagaimana diketahui Sri Mulyani dan Basuki Hadimuljono disebut-sebut segera mundur dari jabatannya karena kondisi politik sekarang ini.
Desas-desus mundurnya dua menteri andalan Presiden Jokowi itu awalnya digulirka Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri.
Sang ekonom kecewa dengan pemerintahan Jokowi yang dianggap memihak ke pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Baca Juga: Mundur dari Kabinet Jokowi, Elektabilitas Mahfud Bisa Naik
Baca Juga: Jokowi Sebut Presiden Boleh Ikut Kampanye Pemilu, Anies Baswedan Merespons
Setelah muncul dua nama menteri itu, Mahfud MD juga secara terang-terangan mengaku bakal mundur dari jabatan Menko Polhukam. Dia bilang bakal meletakan jabatannya karena dirinya menjadi salah satu kontestan pada Pilpres 2024 mendampingi Ganjar Pranowo.
"Apa yang disampaikan Pak Ganjar ke publik sore ini adalah kesepakatan saya dengan Pak Ganjar sejak awal. Bahwa, saya pada saatnya yang tepat nanti pasti akan mengajukan pengunduran diri secara baik-baik. Jadi tidak ada pertentangan dengan Pak Ganjar," kat Mahfud.