Pemilik MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, mengungkapkan bahwa soft skill menjadi kemampuan yang harus dimiliki oleh seseorang. Bahkan, Hary Tanoe menyebut bahwa memiliki soft skill yang kuat lebih penting daripada sekadar hard skill.

"Orang yang memiliki fondasi soft skill yang kuat, otomatis dia akan improvisasi memperbaiki hard skill dan technical skill lain," tegas Hary Tanoe, dilansir pada Selasa, 10 Juni 2025.

Hary Tanoe mencontohkan, sejatinya ia tidak memahami industri media, terlebih lagi televisi. Hanya saja, dengan soft skill yang dimiliki, ia terus mempelajari hal-hal yang dibutuhkan, seperti belajar programming, produksi, hingga marketing. 

Baca Juga: Perjalanan Transformasi Hary Tanoesoedibjo yang Menginspirasi

"Saya belajar, termasuk juga contoh best practice di dunia. Dari situ saya belajar dan saya terapkan. Kenapa bisa begitu? Karen saya mengasah awalnya dengan soft skill," lanjutnya.

Kemampuan membangun soft skill, lanjut Hary Tanoe, itu sangat bergantung pada kemauan orang itu sendiri. Tak peduli sebayak apa nasihat yang diberikan, jika orang tersebut tak memiliki keinginan dalam diri sendiri, tak akan bisa.

"Orang lain bisa menasihati, tapi kalau kita tidak punya niat, iktikad untuk memperbaiki diri, tak akan bisa," tutupnya.