Kebijakan Presiden Prabowo Subianto terkait efisiensi anggaran berpotensi menggerus pendapatan pajak Jakarta khususnya pajak yang berasal dari sektor Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).
Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, Michael Rolandi Cesnanta Brata mengatakan efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat bakal mengurangi perjalan dinas para pejabat daerah yang lazim datang ke Jakarta dalam berbagai kunjungan.
Baca Juga: 60 Becak Listrik dari Presiden Prabowo Diserahkan di 3 Daerah
Michael mengakui perjalanan dinas pejabat daerah menyumbang pendapatan pajak hotel, restoran, dan sektor terkait lainnya, sehingga efisiensi anggaran yang dilakukan Prabowo sangat mempengaruhi pendapatan pajak di sektor tersebut karena perjalanan dinas bakal turun draatis bahkan tak ada lagi.
"Misalnya, efisiensi belanja perjalanan dinas. Kita tahu orang datangnya ke Jakarta, tentu tingkat hunian hotel akan turun," ujar Michael di Jakarta dilansir Olenka.id Rabu (26/2/2025).
“Kalau orang enggak datang ke Jakarta, berarti pajak hotel, pajak restoran itu yang turun," tambahnya.
Saat ini Pemerintah Provinsi Jakarta sedang putar otak untuk mengantisipasi hal ini, pembahasan masih di lakukan di internal Pemda.
Lebih lanjut Michael menyebutkan, bahwa target realisasi penerimaan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 dapat mengalami perubahan.
"Nanti mesti dihitung benar berapa dampaknya, karena hal ini adalah kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat," tandasnya.
Meski demikian, Michael memastikan bahwa proyek strategis di Jakarta tetap akan berjalan sesuai rencana, karena tidak masuk dalam kategori yang terpengaruh oleh kebijakan efisiensi.
Baca Juga: Luhut Minta Prabowo Tak Sungkan Pecat Pejabat yang Ogah Mengefisiensi Angggaran
Namun, Pemprov Jakarta tetap harus memastikan bahwa target pendapatan di tahun 2025 dapat tercapai dan dioptimalkan.
"Untuk proyek-proyek yang bersumber dari PAD, itu masih bisa kita alokasikan belanjanya, dengan catatan optimalisasi pendapatan asli daerah sesuai target," tutupnya.