5. Memberikan Akses pada Sumber Daya Literasi
Memberikan akses pada sumber daya literasi seperti buku-buku di perpustakaan, media elektronik dan internet akan membantu meningkatkan literasi di kalangan siswa.
Mengunjungi perpustakaan dan meminjam buku serta akses pada bahan-bahan literasi di internet, dapat membantu meningkatkan kemampuan membaca dan menulis.
6. Membuat Karya Tulis
Terakhir, untuk meningkatkan budaya literasi, siswa bukan hanya disuruh membaca tetapi belajar menulis membuat dan menghargai karya tulis.
Baca Juga: Lanjutkan Inisiatif #LiterasiButuhAksi, Olenka Kembali Gelar Kampanye Minat Baca di Jakarta
Ketika pembelajaran di kelas, guru bisa memberikan tugas kepada siswa untuk membuat karya tulis lalu masing-masing siswa mengapresiasi atau menghargai karya tulis temannya.
Dengan menghargai karya tulis, siswa akan mengerti pentingnya mendukung budaya menulis. Menulis akan melahirkan ide-ide yang cemerlang yang bahkan dapat mengatasi persoalan bangsa. Tentunya tulisan tersebut juga harus melalui riset agar relevan untuk diterapkan.
Nah Growthmates, Itulah beberapa penerapan program literasi sekolah versi sangat sederhana. Meski demikian, jika komponen sekolah komitmen eanerapkannya secara kontinyu dan terus-menerus, lihatlah beberapa bulan ke depan kita akan melihat efek yang besar dari warga sekolah dalam hal perkembangan literasi. Semoga bermanfaat, ya!