Wakil Presiden Direktur BCA, Armand Wahyudi Hartono, mengatakan, anggota keluarga bisa masuk ke dalam bisnis apabila memenuhi beberapa kriteria dan kualifikasi.

Armand bilang, ada syarat penting kalau mau mengajak keluarga masuk ke bisnis, yakni mereka harus paham peran dan tanggung jawabnya. Beberapa kriteria dan kualifikasi yang dibutuhkan seperti paham kebutuhan customer, adaptif serta mau bekerja keras.

“Ketika Anda memiliki bisnis, boleh gak ada anggota keluarga? Boleh. Asal dia paham kebutuhan nasabah.Paham kebutuhan timnya bagaimana Anda bisa kerja keras memuaskan nasabah,” tutur Armand, dalam sebuah video yang dikutip Olenka, Selasa (29/4/2025).

Pria yang lahir pada 20 Mei 1975 di Semarang, Jawa Tengah ini lantas mengingatkan bahwa setiap anggota keluarga yang masuk ke bisnis harus inovatif, memiliki mindset mau maju terus, dan siap berubah. Menurutnya, ini bukan cuma soal ikut tren, tapi soal ketangguhan mental dan kesiapan beradaptasi dalam kondisi apa pun.

Armand menekankan bahwa kesiapan untuk berubah adalah bekal penting dalam menjalankan bisnis, terutama dalam menghadapi hal-hal tak terduga. Di BCA sendiri, kata dia, budaya inovatif dan adaptif jadi bagian penting dari keseharian, bahkan sampai ke cabang-cabangnya.

“Anggota keluarga yang join bisnis juga harus inovatif, mau maju terus, siap berubah.Siap-siap kalau ada kejadian apa-apa bisa adaptasi,” ujar Armand.

Armand menuturkan, apabila ada sebuah bisnis tidak menerapkan meritokrasi dengan cara memaksakan masuk anggota keluarga tak berkualifikasi maka akan berdampak negatif terhadap bisnis.

Ia pun lantas menceritakan soal pengalaman keluarganya sendiri saat pandemi Covid-19. Dari kejadian tersebut, kata dia, dirinya bisa belajar pentingnya kesiapsiagaan dan modal cadangan, terutama buat pemilik usaha.

"Waktu itu hotel milik papa saya di Bali lagi susah. Tapi karena ada cadangan modal, kita tetap bisa gaji karyawan. Kalau nggak ada? Kasihan," ujarnya.

Baca Juga: Cara Elegan Armand Hartono Menggerakkan Tim Tanpa Perlu Marah