Dokter sekaligus Pakar Obat Tradisional, Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si., mengatakan bahwa selama minyak kelapa sawit yang sering disalahartikan sebagai bahan pangan tidak sehat, namun hal itu tidaklah benar.
dr. Inggrid pun lantas mengoreksi salah satu persepsi negatif tentang minyak sawit, yakni anggapan bahwa minyak ini mengandung kolesterol jahat. Ia pun menegaskan itu hanya mitos belaka.
“Nah itu mitos tuh. Karena sebenarnya minyak kelapa sawit sebagaimana halnya minyak nabati dari tumbuh-tumbuhan itu tidak mengandung kolesterol,” tutur dr. Inggrid, saat acara Sawit on Town Edisi Bandung, yang digelar BPDPKS dan Olenka, di Cihampelas Walk Mall, Bandung, Jawa Barat, belum lama ini.
dr. Inggrid menuturkan, anggapan salah atau mitos bahwa minyak kelapa sawit mengandung kolesterol ini sama halnya seperti mitos buah durian. Padahal kata dia, durian pun tidak mengandung kolesterol, dan ini hanya mitos belaka.
“Nah, buah durian ini juga suka difitnah mengandung kolesterol. Jadi ibaratnya itu sama, suka difitnah nih si minyak kelapa sawit mengandung kolesterol. Padahal tidak mengandung kolesterol, ya,” terang dr. Inggrid.
Baca Juga: Pakar Ungkap Keunggulan Minyak Kelapa Sawit dari Minyak Lainnya, Apa Saja?
Lebih lanjut, dr. Inggrid pun menyampaikan bahwa sawit memiliki berbagai kandungan yang baik bagi tubuh.
Menurutnya, minyak sawit sangat bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung, sebab kaya akan provitamin A dan E. Khasiat minyak sawit juga sangat bermanfaat untuk pemulihan darah.
“Ternyata minyak sawit itu ada provitamin A terus juga ada vitamin E namanya tokotrienol ini sebetulnya vitamin yang bagus dia bisa menembus ke sel otak kita, dia bisa untuk kesehatan otak, untuk kesehatan jantung untuk pemulihan darah,” kata dr. Inggrid.
Oleh karenanya, demi mengoptimalkan kandungan baik dalam minyak sawit, dr. Inggrid mengimbau masyarakat untuk memperhatikan cara penggunaan minyak kelapa sawit, khususnya saat memasak.
"Yang penting nih kalau kita pakai minyak kelapa sawit untuk memasak, jangan diulang-ulang dipakainya. Apalagi sampai warnanya hitam. Karena itu bisa berakibat buruk untuk tubuh jika diulang-ulang," tuntasnya.
Baca Juga: Pakar: Minyak Sawit Kaya Vitamin untuk Kesehatan Otak dan Jantung