12. Jacqueline Michelle Sampoerna

Dikutip dari dan sampoernafoundation.org, Jacqueline Michelle Sampoerna merupakan putri sulung konglomerat Putera Sampoerna dan saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Putera Sampoerna Foundation.

Ia mengawali karier di perusahaan milik sang ayah, antara lain sebagai Manajer Komunikasi di PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk pada 1994–1996, serta Direktur di Sampoerna Jones Designs pada 1996–1999.

Dikutip dari Tempo, perjalanan karier Jacqueline kemudian berlanjut di Putera Sampoerna Foundation, di mana ia pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Manajemen pada 2001–2006.

Kini, ia lebih aktif di dunia filantropi sebagai chairperson yayasan tersebut, yang awalnya berfokus pada pemberian beasiswa pendidikan dan berkembang menjadi lembaga pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan, perempuan, kewirausahaan, hingga bantuan kemanusiaan.

13. Valencia Tanoesoedibjo

Valencia Tanoesoedibjo merupakan anak kedua dari lima bersaudara pasangan Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Tanoesoedibjo yang aktif berkiprah di bisnis keluarga melalui MNC Group.

Ia saat ini menjabat sebagai Direktur PT MNC Digital Entertainment Tbk dan PT Media Nusantara Citra Tbk, serta Komisaris di PT MNC Asia Holding Tbk, PT Media Investama Tbk, dan sejumlah entitas lain seperti RCTI, PT Global Land Development, PT Star Media Nusantara, dan PT UGB.

Selain perannya di MNC Group, Valencia juga mengembangkan bisnis pribadinya di berbagai sektor. Ia mengelola The F Thing, Clemence Ellery Fine Jewelry, dan Woolloomooloo Coffee, serta membangun sejumlah merek fesyen dan kecantikan seperti Legitimate, Lovo Clothing, dan Soulyu Beauty.

14. Karen Vandela

Dikutip dari Hot Grid, Karen Vendela Hosea dikenal publik karena kedekatannya dengan artis Boy William, namun ia juga merupakan putri konglomerat Hartono Hosea. Karen berasal dari keluarga pengusaha terpandang dengan bisnis yang tersebar di berbagai sektor, mulai dari otomotif hingga perhotelan.

Hartono Hosea sendiri menjabat sebagai Presiden Direktur Sun Motor, jaringan dealer otomotif di Indonesia, serta memiliki usaha perhotelan, sementara ibu Karen, Margaret Vivi, mengelola bisnis kecantikan dan memegang waralaba Jean Yip dari Singapura.

Dikutip dari Hot Grid, Karen menempuh pendidikan tinggi di The Fashion Institute of Design & Merchandising (FIDM) di Amerika Serikat dan dikenal modis namun sederhana. Selain menjalani bisnis pakaian Liberty Society bersama teman-temannya, yang sempat menjadi merchandise resmi Y20 Indonesia 2022, Karen juga aktif terlibat dalam pengelolaan bisnis keluarga di sektor otomotif, termasuk dealer Mazda dan Sun Motor, yang kerap ia promosikan melalui media sosial.

15. Adinda Bakrie

Dikutip dari AVN Media, Adinda Andarina Bakrie lahir pada 22 Mei 1982. Ia merupakan cucu pendiri Bakrie Group, Achmad Bakrie, sekaligus generasi ketiga penerus bisnis keluarga. Adinda adalah anak pertama dari pasangan Indra Bakrie dan Dotty Suraida Hidayat, serta dikenal sebagai sepupu ipar dari selebritas Nia Ramadhani, istri Ardi Bakrie.

Dalam kehidupan pribadi, Adinda pernah menikah dengan Seng Ho Ong dan dikaruniai dua orang anak, sebelum akhirnya bercerai. Pada 2020, ia menikah kembali dengan Vinny Di Lucia, seorang pelatih jiu jitsu asal Amerika Serikat, dan memiliki seorang putri.

Di luar kehidupan sosialnya, Adinda Bakrie aktif di dunia bisnis. Saat ini, ia menjabat sebagai Presiden EMP Mining Overseas Pte Ltd, anak perusahaan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), lini usaha Bakrie Group yang bergerak di sektor minyak dan gas.

16. Fitria Yusuf

Fitria Yusuf dikenal sebagai sosialita, model, penulis, sekaligus pebisnis. Lahir di Jakarta pada 9 Desember 1982, ia merupakan putri sulung pengusaha Jusuf Hamka, pemilik PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP).

Fitria menempuh pendidikan di Australia, Menlo College di Amerika Serikat, serta GS Fame Institute of Business di Jakarta. Karier profesionalnya dimulai sebagai management trainee di Indomobil dan Indosiar, kemudian berkiprah di bidang pemasaran dan media, termasuk sebagai Fashion Editor Majalah Dewi dan Executive Director Ivy Boutique, sebelum menjabat sebagai Direktur Utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk hingga mengundurkan diri pada Desember 2024.

Dikutip dari Tatler Asia, selain aktif di perusahaan keluarga sebagai Deputy CEO, Fitria Yusuf juga pernah menjabat komisaris Mitra International Resources dan CEO Fifefa International Jakarta, serta membuka OZONE Hotel and Eatery di Jakarta Utara.

Di luar bisnis, ia dikenal sebagai penulis dua buku populer, Little Pink Book: Jakarta Style & Shopping Guide dan Hermès Temptation, yang membahas gaya hidup serta fenomena tas Hermès di Jakarta, sekaligus mendukung berkembangnya bisnis re-selling.

17. Claudia Sondakh

Dikutip dari Bisnis.com, Claudia Sondakh merupakan putri pengusaha Indonesia Peter Sondakh. Berdasarkan data Forbes per Desember 2025, kekayaan bersih Peter Sondakh diperkirakan mencapai US$3,1 miliar atau sekitar Rp51 triliun.

Claudia sendiri dikenal sebagai pendiri Plentyfull Bakery & Deli, bisnis kuliner dengan konsep brunch yang beroperasi di Singapura sejak awal 2020. Sebelum terjun ke industri F&B, ia juga sempat menjalankan bisnis fesyen bernama Robe Raiders, sebuah butik daring barang mewah bekas yang didirikan pada 2011 dan kemudian bergabung dengan platform belanja The Fifth Collection pada 2015.

Selain memiliki latar belakang di industri kuliner, Claudia juga pernah menekuni dunia fesyen. Ia meraih gelar Master of Fine Arts dalam Desain dan Teknologi dari Parsons The New School of Design. Saat ini, ia juga mengelola Plentyfull di Millenia Walk.

Dalam kehidupan pribadi, Claudia menikah dengan Evan Kwee, generasi ketiga pemilik Pontiac Land Group, salah satu konglomerasi properti ternama di Singapura. Keluarga Kwee memiliki sejumlah hotel mewah, seperti Ritz-Carlton Millenia, Conrad Centennial Singapore, dan The Capella Singapore, serta gedung perkantoran Millenia Tower dan Centennial Tower. Kekayaan keluarga Kwee diperkirakan mencapai US$6,1 miliar atau sekitar Rp92,5 triliun.

Baca Juga: Deretan Konglomerat yang Berhasil Bawa Brand Lokal Go Internasional