Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) membeberkan dua masalah pangan yang sedang dihadapi saat ini. Dia menyebut, kedua masalah utama itu yakni kekurangan bahan pangan dan sampah makanan.
Saat ini pemerintah kata Zulhas tengah menyiapkan berbagai regulasi untuk mengentaskan kedua masalah tersebut. Salah satunya adalah program swasembada pangan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan.
Baca Juga: Prabowo Diminta Mengevaluasi Kabinet Merah Putih Secara Berkala
"Swasembada pangan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan di Indonesia,” kata Zulhas dilansir Senin (10/2/2025).
Untuk mencapai swasembada pangan, pemerintah bakal mengoptimalkan ketersediaan lahan yang ada, bahkan pemerintah bakal lahan baru jika lahan yang ada dirasa kurang memadai.
“Produksi bahan pangan seperti beras, jagung dan sumber karbohidrat serta protein lainnya akan ditingkatkan secara maksimal," ujarnya.
Untuk masalah sampah makanan, lanjut Zulhas juga sedang disiapkan regulasinya. Di sisi lain ia juga tak menampik kalau Indonesia menjadi negara kedua di dunia dengan dengan sampah makanan terbanyak.
“Sampah makanan diperkirakan menyumbang 20% dari total sampah yang ada,” katanya.
Baca Juga: Prabowo: Pers Indonesia Harus Mengutamakan Kepentingan Bangsa
Lebih lanjut zulhas mengapresiasi peran lembaga swadaya masyarakat seperti Garda Pangan yang memiliki program penyelamatan makanan berlebih agar tidak terbuang percuma. Ia juga mengimbau pengusaha makanan dan restoran untuk bekerja sama dengan garda pangan dalam menyalurkan makanan berlebih kepada yang membutuhkan.
