Presiden Prabowo Subianto meminta insan pers untuk selalu mengedepankan kepentingan bangsa dan negara. Kepala Negara berharap pers tak terpengaruh pada pihak-pihak yang punya keinginan untuk memecah belah rakyat lewat media dengan modal yang besar.
Pesan itu disampaikan Prabowo dalam menyambut Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 lewat sebuah video yang diunggah di saluran YouTube Sekretariat Presiden sebagaimana dilihat Senin (10/2/2024).
Baca Juga: Kata Kemlu Terkait Capaian 100 Hari Pemerintahan Prabowo di Bidang Kebijakan Luar Negeri
"Pers Indonesia harus selalu mengutamakan kepentingan bangsa, negara, dan rakyat Indonesia. Harus waspada terhadap usaha-usaha untuk mengendalikan pemikiran dan mempengaruhi jalannya opini-opini rakyat dengan menggunakan modal yang besar," kata Prabowo.
Bukan tanpa alasan, dia menyebut bahwa ada kecenderungan dari para pemilik modal besar yang memanfaatkan media untuk mempengaruhi masyarakat.
"Ada kecenderungan di dunia ini, mereka-mereka yang punya modal besar, menguasai media, dan ingin mempengaruhi masyarakat negara-negara tertentu," ujarnya.
Dia juga menekankan, ancaman dari penyebaran berita bohong (hoaks), ujaran kebencian, serta upaya pecah belah yang dapat mengganggu stabilitas bangsa.
Baca Juga: Prabowo Segera Keluarkan Inpres Pembentukan Sekolah Rakyat
"Walaupun kita menjunjung tinggi kebebasan pers, kita harus waspada terhadap penyebaran berita-berita yang tidak benar, berita-berita hoaks, penyebaran kebencian, penyebaran ketidakpercayaan terhadap sesama warga negara, upaya-upaya pecah belah, ini harus selalu kita waspadai," ucapnya.