Dalam upaya lebih mendekatkan diri dengan petani, Pupuk Indonesia meluncurkan program "Pupuk Indonesia Menyapa" dan mengajak petani untuk menebus pupuk bersubsidi lewat program "Tebus Bersama". Bersama Kementerian Pertanian, Pupuk Indonesia juga mengimplementasikan aplikasi i-Pubers yang kini sudah beroperasi 100% secara nasional.

Melalui aplikasi ini, petani dapat menebus pupuk bersubsidi di seluruh kios mitra Pupuk Indonesia hanya dengan menggunakan KTP dan memastikan mereka bisa menebus pupuk sesuai alokasi yang ditetapkan.

Baca Juga: Budaya AKHLAK: Fondasi BUMN Menuju Indonesia Emas 2045

"Langkah-langkah ini merupakan komitmen dan dedikasi kami untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa, menjaga kelangsungan hidup bangsa dengan menjaga ketahanan pangan dan ketersediaan pasokan pupuk di seluruh Tanah Air," ujar Rahmad Pribadi.

Ke depan, dengan memanfaatkan posisi strategis Indonesia yang dapat menjadi hub green hydrogen dan green ammonia, Pupuk Indonesia berpotensi menjadi global player di industri green ammonia guna mendukung pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060.

Dengan segala pencapaian dan tantangan yang berhasil diatasi, Pupuk Indonesia terus membuktikan dirinya sebagai aset berharga bagi Indonesia. Perusahaan ini akan terus berupaya memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa dan negara sebagai katalis ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

Selengkapnya mengenai kiprah Pupuk Indonesia dikupas mendalam dalam buku Elephant Learns Flamenco: BUMN Menuju Indonesia Emas 2045 yang diluncurkan hari ini berbarengan dengan konferensi Indonesia Brand Forum 2024 di Landmark Tower Telkom.