Iwan juga menekankan bahwa selain batubara, BBM, gas, dan LNG, pasokan biomassa hingga Januari 2025 telah memenuhi kebutuhan PLTU PLN sebesar 142.015 Metrik Ton (MT), dengan target biomassa untuk tahun 2025 sebesar 3 juta ton.
“Biomassa merupakan salah satu bentuk Energi Baru Terbarukan (EBT) yang dapat mengurangi emisi karbon. PLN EPI telah memenuhi kebutuhan PLTU PLN sebesar 142.015 MT per Januari 2025,” jelas Iwan.
Ia menambahkan bahwa PLN EPI terus berkoordinasi dengan Subholding PLN Nusantara Power (PLN NP) dan PLN Indonesia Power (PLN IP) untuk memastikan operasional pembangkit yang terkait dengan energi primer di seluruh Indonesia berjalan tanpa gangguan.
“Dengan melibatkan masyarakat dalam pengembangan biomassa, diharapkan dapat tercipta sirkular ekonomi yang tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal, tetapi juga mendorong kesadaran lingkungan dan keberlanjutan sumber daya alam,” tutup Iwan.
PLN EPI akan terus berkomitmen untuk menjaga pasokan energi primer yang andal bagi pembangkit listrik di bawah Grup PLN.