Memilih foundation yang tepat ibarat menemukan dasar sempurna untuk membangun tampilan makeup yang flawless. Namun, di tengah banyaknya pilihan formula dan tekstur di pasaran, tidak jarang kita dibuat bingung.
Setiap jenis foundation memiliki karakteristik tersendiri dan bisa memberi hasil yang sangat berbeda tergantung jenis kulit, kebutuhan coverage, dan hasil akhir yang diinginkan.
Dan sekarang, mari kita jelajahi satu per satu dan tentukan mana yang cocok dengan kulit Anda.
1. Liquid Foundation (Cair)
Foundation cair atau liquid foundation adalah salah satu yang paling serbaguna. Formulanya bisa berbasis air maupun silikon, tersedia dalam hasil akhir matte yang tahan lama hingga dewy yang memberi kilau sehat.
Foundation jenis ini memungkinkan penggunanya menyesuaikan tingkat coverage sesuai kebutuhan. Untuk kulit berminyak, pilihan terbaik adalah versi oil-free dengan hasil akhir matte, sementara kulit kering lebih cocok dengan varian yang mengandung bahan pelembap.
2. Serum Foundation
Jika kamu mencari makeup yang juga merawat kulit, serum foundation bisa jadi jawabannya. Foundation ini menggabungkan manfaat skincare dengan makeup dan biasanya diperkaya dengan kandungan seperti hyaluronic acid, niacinamide, atau peptida.
Teksturnya ringan dan mudah dibaurkan, cocok bagi kamu yang ingin tampilan natural tanpa mengorbankan perawatan kulit.
3. Tinted Moisturiser (Pelembap Berwarna)
Untuk kamu yang menyukai tampilan minimalis dan ringan, tinted moisturiser adalah pilihan terbaik. Foundation jenis ini sekaligus berfungsi sebagai pelembap yang memberi warna tipis pada wajah.
Cocok untuk kulit sangat kering atau saat kamu ingin tampil dengan riasan yang nyaris tak terlihat. Selain membantu menjaga kelembapan, produk ini memberikan efek kulit segar alami.
4. Cream Foundation (Krim)
Cream foundation hadir dengan tekstur padat dan memberikan coverage tinggi dengan hasil akhir satin yang lembut. Jenis ini ideal untuk kulit kering atau matang karena bisa menyamarkan garis halus.
Namun, foundation krim dapat terasa berat bagi kulit berminyak jika tidak diaplikasikan dengan hati-hati.
5. Whipped Mousse Foundation
Whipped mousse foundation hadir dengan tekstur ringan seperti busa, cocok untuk kulit berminyak karena memberikan hasil akhir matte tanpa rasa berat. Meski begitu, coverage-nya cenderung ringan sehingga perlu di-set dengan bedak agar lebih tahan lama.
6. Stick Foundation
Bagi yang menyukai kepraktisan, stick foundation menawarkan solusi cepat dan mudah. Bentuknya menyerupai lip balm, mudah dibawa ke mana-mana, dan coverage-nya bisa disesuaikan. Namun, agar tidak tampak cakey, kulit perlu dilembapkan dengan baik sebelum pemakaian.
7. Powder Foundation
Sementara itu, powder foundation yang sering hadir dalam bentuk padat, lebih cocok untuk kulit berminyak karena memberikan efek matte dan membantu mengontrol kilap. Sayangnya, foundation ini kurang cocok untuk kulit kering karena bisa memperjelas area yang bersisik.
Panduan Memilih Foundation Berdasarkan Jenis Kulit
Nah Growthmates, memilih foundation yang ideal sebaiknya disesuaikan dengan jenis kulit. Kulit kering akan lebih nyaman dengan foundation cair yang dewy, serum, atau krim. Kulit berminyak cenderung lebih cocok dengan foundation matte, mousse, atau bedak.
Kulit kombinasi bisa menggunakan kombinasi tekstur matte di area T-zone dan dewy di area pipi. Untuk kulit sensitif, pilihlah serum foundation yang hipoalergenik atau foundation mineral, sedangkan kulit normal lebih fleksibel mencoba berbagai jenis.
Selain jenis dan tekstur, penting juga menentukan tingkat coverage. Jika kamu ingin hasil natural, sheer coverage cukup memadai. Medium coverage bisa menutupi ketidaksempurnaan ringan tanpa terasa berat, sedangkan full coverage cocok untuk kamu yang ingin menutupi bekas jerawat atau tampil maksimal di acara khusus.
Menyesuaikan shade foundation juga tak kalah penting. Kenali undertone kulitmu, jika nadi tampak kehijauan berarti warm, kebiruan berarti cool, dan jika sulit dibedakan berarti neutral.
Swatch foundation di garis rahang dan lihat hasilnya di bawah cahaya alami untuk mendapatkan warna yang paling mendekati kulit asli. Jangan lupa, warna kulit bisa berubah tergantung musim, biasanya lebih gelap di musim panas dan lebih terang di musim dingin.
Terakhir, teknik aplikasi juga menentukan hasil akhir. Gunakan spons untuk tampilan natural atau brush untuk coverage yang lebih intens saat mengaplikasikan foundation cair.
Cream foundation bisa dibaurkan dengan spons basah lalu disempurnakan dengan jari atau kuas. Foundation berbentuk bedak sebaiknya digunakan dengan kuas tebal untuk hasil maksimal, atau kuas lembut untuk sentuhan ringan.
Dengan memahami karakteristik tiap jenis foundation dan cara penggunaannya, kamu bisa menemukan produk yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan kulit. Lebih dari sekadar alas bedak, foundation yang tepat mampu membuat kulit tampak sehat, bercahaya, dan meningkatkan rasa percaya diri sepanjang hari.
Semoga informasinya bermanfaat, ya!
Baca Juga: barenbliss Hadirkan Bloomatte Hi-Cover Foundation Balm, Cek Keunggulannya di Sini!