Ninja Xpress menghadirkan layanan Ninja Cold, layanan inovatif yang dirancang khusus untuk mendukung pelaku usaha dalam menjaga kualitas produk melalui keunggulan teknologi cooling system dan teknologi polygon routing. Sudah bersertifikasi halal, Ninja Cold dengan ekosistem logistik yang terintegrasi dapat memastikan produk tetap segar hingga sampai tujuan dengan tepat waktu.
Andi Djoewarsa, Chief Marketing Officer Ninja Xpress, mengatakan bahwa hadirnya Ninja Cold adalah wujud nyata komitmen pihaknya untuk mendukung pelaku bisnis, baik korporasi maupun UKM, dalam mengelola pengiriman produk dingin yang praktis dengan kualitas yang tetap terjaga.
Baca Juga: KAI Logistik Dorong Pertumbuhan Kewirausahaan Melalui Program Kemitraan Gerai
"Didukung oleh ekosistem logistik Ninja Xpress yang telah hadir sejak tahun 2015 dengan lebih dari 800 hub dan juga 27.000 mitra pengemudi, kami percaya bahwa integrasi antara teknologi unggulan dengan sistem pengiriman praktis mampu menjadi solusi andal yang memperkuat daya saing bisnis mitra kami dan juga mendukung efisiensi pengiriman logistik," jelas Andi Djoewarsa, dikutip Selasa (24/12/2024).
Sebagai bagian dari layanan pengiriman supply chain management atau B2B Restock (Ninja B2BR), Ninja Cold hadir untuk mendukung manajemen rantai pasok ritel dan UKM. Layanan ini menjembatani kebutuhan pengiriman produk-produk khusus seperti sayuran, pastries, daging atau makanan olahan, yang terus meningkat di pasar Indonesia. Pada tahap awal peluncurannya, Ninja Cold akan beroperasi di Jabodetabek (Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi).
Berdasarkan survei yang dilakukan Ninja Xpress pada pertengahan tahun 2024 terhadap 1.100 responden, didapatkan bahwa lebih dari 94% pembeli online atau disebut e-shopaholics telah membeli produk frozen food dengan frekuensi pembelian 1-2 kali seminggu. Produk-produk makanan olahan seperti nugget (38,7%), sosis (28,5%), dan bakso (15,9%) mendominasi pasar. Namun, kebutuhan akan layanan pengiriman dingin yang terpercaya masih menjadi tantangan utama bagi pelaku usaha.
Menjawab tantangan tersebut, Ninja Xpress melalui layanan Ninja Cold menawarkan sejumlah keunggulan yang memberikan nilai lebih bagi pelaku bisnis UKM maupun korporasi. Ninja Cold memastikan produk tetap segar dan berkualitas tinggi hingga tiba di tangan konsumen. Layanan ini mencakup dua tipe pengiriman yang disesuaikan dengan kebutuhan produk:
- Pengiriman Chiller Temperature: Untuk pengiriman produk dengan suhu di rentang 0° hingga 5° seperti produk sayur, produk susu, buah, dan produk kesehatan;
- Pengiriman Frozen Temperature: Untuk pengiriman produk dengan suhu di -15° dan lebih dingin, seperti produk daging, seafood, dan juga frozen food.
Dengan inovasi ini, Ninja Cold tidak hanya mendukung kebutuhan logistik pelaku usaha, tetapi juga menjadi solusi terpercaya untuk menjaga kualitas produk hingga ke tujuan. Selain itu, Ninja Cold juga telah resmi mendapatkan sertifikasi halal dengan memenuhi standar Sistem Jaminan Produk Halal yang ketat.
Mengenai pencapaian ini, Roy Imantaka, Chief of Strategy Ninja Xpress, mengatakan, "Sertifikasi halal yang telah diperoleh Ninja Cold merupakan wujud nyata komitmen kami dalam memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia akan layanan pengiriman halal yang terpercaya. Kami memastikan seluruh proses penyimpanan dan pengiriman memenuhi standar Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) dengan pemisahan ketat antara produk halal dan nonhalal untuk mencegah risiko kontaminasi silang."
Selain menjaga produk tetap segar, fokus lainnya dalam layanan Ninja Cold adalah mengutamakan pengalaman pengiriman yang praktis dan terjangkau. Hasil survey Ninja Xpress menunjukkan, faktor tarif yang kompetitif (40%), kecepatan pengiriman (26,9%), kemudahan pemesanan (25,1%), serta akses pelacakan barang secara real-time (8%) merupakan prioritas utama bagi konsumen.
Dengan penerapan teknologi dan jaringan pengiriman terintegrasi, Ninja Cold hadir sebagai mitra terpercaya bagi pelaku UKM dan korporasi dalam menjawab kebutuhan pengiriman produk dingin yang segar, praktis, dan efisien di Indonesia.