Dengan mengusung tagline "Untuk Indonesia Setara", nama Danantara dipilih Prabowo Subianto untuk mencerminkan semangat baru Indonesia dalam menghadapi tantangan global dan memanfaatkan peluang investasi guna menciptakan kemakmuran.

Danantara berfokus pada sektor-sektor penting penting yang berdampak pada perekonomian nasional. Seperti hilirisasi, pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan dan energi, serta pengembangan industri substitusi impor dan digital.

Memiliki visi sebagai pengelola investasi terkemuka dan penggerak transformasi ekonomi nasional, hadirnya Danantara diharapkan dapat mempercepat pengembangan korporasi berskala besar yang berperan signifikan dalam perekonomian Tanah Air.

Tujuan Didirikan Danantara

BPI Danantara didirikan dengan tujuan untuk mendukung pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan, serta menjadikan Indonesia setara dengan negara-negara maju lainnya dalam kancah ekonomi dunia.

Mengutip dari laman Kompas, Danantara dibentuk untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang tinggi, inklusif, dan berkualitas selama lima tahun ke depan. Lembaga ini juga mencakup cakupan yang lebih luas dibandingkan Indonesia Investment Authority (INA), yang saat ini bertugas sebagai sovereign wealth fund atau Lembaga Pengelola Investasi Indonesia.

Kendati begitu, BPI Danantara dipastikan tidak menggantikan posisi INA yang dibentuk Presiden ke-7 Jokowi di awal 2021. Meskipun memiliki konsep, tugas, dan wewenang yang hampir sama.

Baca Juga: Erick Thohir Tegaskan Pentingnya Kolaborasi BUMN-Badan Gizi Nasional demi Akselerasi Swasembada Pangan RI

Tugas Danantara

Danantara difokuskan untuk mengelola investasi di luar Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Dengan memprioritaskan investasi berbasis non-APBN, Danantara akan menjadi pelopor dalam membangun kapabilitas sumber investasi mandiri yang dapat melengkapi pembiayaan APBN secara lebih efisien.

Kepala BPI Danantara, Muliaman Hadad, mengungkap bahwa pihaknya bertekad untuk mengelola investasi dengan fokus pada dampak positif yang signifikan bagi pembangunan Indonesia. Komitmen tersebut tidak hanya untuk meraih manfaat dalam jangka pendek, tetapi juga untuk menjamin keberlanjutan ekonomi di masa depan.

“Kami di BPI Danantara berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap investasi yang dikelola memiliki dampak besar bagi pembangunan Indonesia, tidak hanya untuk jangka pendek tetapi juga untuk keberlanjutan ekonomi di masa depan,” ujar Muliaman Hadad.