-
Wat Rong Suea Ten (Blue Temple)
Dengan dominasi warna biru elektrik berpadu aksen emas, Blue Temple mencuri perhatian sejak pandangan pertama. Nama kuil ini berarti “Rumah Harimau Menari,” merujuk pada sejarah lokasi yang dulunya dipercaya banyak harimau berkeliaran.
Warna biru sendiri memiliki arti kedamaian, kebijaksanaan, dan kedalaman spiritual. Di dalamnya, berdiri patung Buddha putih raksasa untuk pusat doa serta meditasi. Harmonisasi warna, cahaya, dan ukiran artistik menciptakan suasana magis yang penuh daya tarik.
-
Singha Park
Membentang di atas lahan seluas lebih dari 1.376 hektar, Singha Park adalah taman agro-wisata yang menyuguhkan keindahan alam dan aktivitas luar ruang. Dengan lanskap bergaya Eropa, tempat ini bisa menjadi pilihan tepat bagi wisatawan keluarga.
Pengunjung dapat memberi makan jerapah dan zebra di kebun binatang mini, bersepeda keliling taman, hingga piknik atau berkemah. Suasana sejuk dan panorama perbukitan di Singha Park menawarkan pengalaman relaksasi khas Chiang Rai yang tentunya tak boleh dilewatkan.
Baca Juga: Libur Sekolah Hampir Tiba! Ini 5 Cara Bijak Nikmati Wisata Berkelanjutan Bareng Keluarga
-
Taman Mae Fah Luang
Taman ini terletak di dalam kompleks budaya Mae Fah Luang yang didirikan untuk mengenang Putri Ibu (Princess Mother) dari Raja Thailand. Hamparan bunga berwarna-warni yang terus berganti sesuai musim menambah pesona kecantikannya.
Selain menikmati keindahan taman, pengunjung dapat berjalan menuju rumah peristirahatan Putri Ibu di atas bukit, yang juga berperan dalam pelestarian budaya lokal. Bagi pecinta fotografi maupun pencari ketenangan, Taman Mae Fah Luang menghadirkan pengalaman yang berkesan dan penuh makna.
Itulah empat destinasi unggulan di Chiang Rai yang bisa dinikmati dalam waktu singkat namun tetap memberikan pengalaman yang mendalam.
Dalam waktu dekat, AirAsia MOVE juga akan memperkuat kerjasama strategis dengan Kementerian Pariwisata Thailand. Chiang Rai pun akan termasuk salah satu destinasi prioritas yang dipromosikan secara regional, menyasar lebih banyak wisatawan dari Asia Tenggara.