Politisi PDI- Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan tegas membantah klaim Anies Baswedan yang mengaku keduanya sering berkomunikasi lewat pesan singkat WhatsApp. 

Ahok mengatakan, klaim itu sama sekali tidak benar, pasalnya setelah keluar penjara karena kasus penistaan agama beberapa tahun lalu, dirinya baru tiga kali bertemu Anies, pada pertemuan itu tak ada obrolan serius, hanya sekedar basa-basi. Ahok kembali menegaskan dirinya sama sekali tak pernah berkomunikasi dengan Anies Baswedan via WA. 

Baca Juga: PDIP Akui Ahok-Anies Mulai Buka Komunikasi tapi Peluang Duet di Pilkada Jakarta Sangat Kecil

"Tanya basa-basi, gimana kabar, apa gimana anak, gitu yaudah pergi itu juga buru" kata Ahok dilansir Oleneka.id Senin (5/8/2024). 

Ahok melanjutkan pertemuan terakhirnya dengan Anies Baswedan terjadi pada Juni 2024, keduanya bertemu di sebuah acara pernikahan di Jakarta, dalam pertemuan itu Anies meminta kontak WA, Ahok memberi nomor ponselnya, namun tak ada komunikasi selanjutnya. 

"Pas saya pulang sama Dubes Maroko, ketemu Pak Anies, foto-foto terus, yuk kita foto," ujar Ahok.

"Saya kasih nomor ke Pak Anies, dia catat, waktu saya pulang saya terima WA, test, Anies. Ya terus saya bilang, 'ya terima kasih pak udah (kasih) nomor. 'Kalau ada waktu kita kumpul nih'. 'Iya pak, siap', gitu aja," ujar Ahok menirukan percakapannya dengan Anies.

Nama Ahok dan Anies Baswedan belakangan kembali menjadi buah bibir masyarakat setelah keduanya digadang-gadang bakal maju pada Pilkada Jakarta 2024. 

Kedua rival yang pernah berseteru di Pilkada Jakarta 2017 itu bahkan digadang-gadang bakal maju dalam satu paket sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur, namun belakangan muncul teori yang menyebutkan pasangan Ahok-Anies sukar terealisasi karena berbagai alasan, salah satunya Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang melarang hal tersebut 

"Saya juga yakin Pak Anies, tidak bermaksud mengatakan seolah-olah saya kami diam-diam ketemu, saya kira Pak Anies enggak bermaksud di situ," katanya.

Sebelumnya, Anies mengaku kerap berkomunikasi dengan mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok lewat aplikasi WhatsApp.

Baca Juga: Momen-Momen Kedekatan Relasi Jokowi dengan Influencer dan Relawan

Pernyataan itu disampaikan Anies ketika menjawab wartawan mengenai peluang duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta mendatang.

"Kita semua bergerak sesuai konstitusi saja, apakah aturannya dimungkinkan. Saya Pak Ahok itu ya berkomunikasi terus, kita suka WA WA-an," kata Anies di Istiqlal, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.