Sepak Terjang Evergreen

Setelah menapaki bisnis dengan kapal tua pertamanya, Chang kemudian menambahkan kapal kedua pada tahun 1969, dan digunakan pada layanan kapal ke Timur Tengah. 

Setelah itu bisnis Chang pun menanjak naik dan ia menambah kembali jumlah kapal untuk melayani rute Asia Timur dan Amerika Tengah ditambahkan. Pelayaran kontainer ke Amerika Serikat dimulai pada tahun 1974, dengan pendirian Evergreen Marine Corporation (New York) Ltd. 

Pada tahun 1981, perusahaan induknya berubah nama menjadi Evergreen International S.A. (EIS), sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan ekspansi globalnya. Evergreen Marine memulai layanan pengapalan keliling dunianya pada tahun 1984. Layanan tersebut beroperasi dalam dua arah, yakni pelayaran arah timur dan arah barat. 

Perusahaan itu juga banyak berkembang dengan mendirikan anak usaha dan akuisisi perusahaan pelayaran kecil lainnya. Anak usaha dari perusahaan ini antara lain Uniglory Marine Corp. (Taiwan), Evergreen UK Ltd. (Britania Raya), dan Italia Marittima S.p.A. (Italia). 

Kini, kapal-kapal Evergreen menyinggahi 240 pelabuhan di seluruh dunia di sekitar 80 negara. Dan menurut laporan MarineInsight Bangalore yang dirilis tahun 2024, kini Evergreen jadi perusahaan terbesar ke-7 di industri pengiriman dunia.

Menurut MarineInsight Bangalore juga, Evergreen memiliki 211 kapal kontainer dengan total kapasitas 1.644.883 TEU. Saat ini, Evergreen memiliki kapal kontainer terbesar di dunia dalam armadanya. Adapun, rute perdagangan utamanya adalah Asia Timur ke Amerika Utara, Amerika Tengah dan Karibia, lalu dari Asia Timur ke Eropa Mediterania dan Eropa Utara; Eropa ke pantai timur Amerika Utara.

Dilansir dari Wikipedia, aktivitas perusahaan ini meliputi pengapalan, pembuatan peti kemas dan kapal, manajemen pelabuhan, serta rekayasa dan pengembangan lahan. 

Baca Juga: Mengulik Kisah Sukses HokBen: Pelopor Resto Makanan Bergaya Jepang yang Ternyata 100 Persen Asli Indonesia!