Upaya memperkuat identitas merek lokal dan menumbuhkan kebanggaan masyarakat terhadap produk dalam negeri menjadi sorotan utama dalam Diskusi FAMILI (Forum Asli Merek Lokal Indonesia) yang digelar di JITEX 2025. Acara yang berlangsung di Main Stage (Senayan Stage) Hall B Jakarta Convention Center pada Kamis (18/08/2025) ini menghadirkan narasumber dari berbagai kementerian, lembaga, hingga tokoh penting sektor ritel, UMKM, dan ekonomi kreatif.
Diskusi dipandu oleh Budihardjo Iduanjsah, Koordinator Forum Asli Merek Lokal Indonesia sekaligus Ketua Gerakan Belanja di Indonesia Aja. Hadir sebagai narasumber antara lain Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Usaha Kecil Kementerian UMKM Temmy Satya Permana, Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital LKPP Patria Susantosa, serta Direktur Pemasaran Produk Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Dewi Rokhayati.
Baca Juga: JITEX 2025 Resmi Dibuka, Jakarta Perkuat Posisi sebagai Kota Global Menuju 500 Tahun
Forum ini lahir dari keyakinan bahwa sektor riil merupakan kunci pemulihan dan percepatan ekonomi nasional. Sejalan dengan arahan Menteri Keuangan, dana yang sudah dialirkan pemerintah harus segera berputar di pasar, dengan ritel dan UKM lokal sebagai ujung tombaknya. Melalui FAMILI, pelaku ritel modern, pasar tradisional, fashion, kuliner, hingga brand lokal disatukan sebagai kekuatan konsumsi masyarakat.
Diskusi juga menyoroti pentingnya melanjutkan gerakan nasional seperti “Kamis Pakai Lokal”, “Jumat Beli Lokal”, dan “ASN Pakai Lokal” yang tidak hanya menumbuhkan rasa bangga, tetapi juga mendorong peningkatan penyerapan produk dalam negeri. Program “Belanja di Indonesia Aja” yang diinisiasi Kementerian Koordinator Perekonomian bersama HIPPINDO turut ditekankan sebagai instrumen penting dalam memperkuat konsumsi domestik, menciptakan lapangan kerja, sekaligus mengerek daya saing pasar lokal.
Baca Juga: Pertamina International Shipping Perkuat Peran Wanita di Industri Maritim
“FAMILI adalah wadah kebersamaan merek lokal Indonesia. Melalui dukungan pemerintah dan partisipasi masyarakat, kita ingin melahirkan gerakan berkelanjutan, bukan sekadar bangga, tetapi benar-benar membeli dan menggunakan produk lokal. Dengan begitu, ekonomi nasional dapat tumbuh dari sektor riil offline yang kuat dan mandiri,” ujar Budihardjo Iduanjsah.
Ia menambahkan, uang yang sudah digelontorkan pemerintah ke pasar harus benar-benar digerakkan oleh sektor riil.
Baca Juga: Ketua Umum HIPPINDO Bicara tentang Permasalahan Impor, Apa Itu?
“Dan sektor riil itu siapa? Retail. Retail itu siapa? UKM dan merek lokal Indonesia, itulah FAMILI. Karena itu gerakan seperti Kamis Pakai Lokal, Jumat Beli Lokal, ASN Pakai Lokal, hingga Belanja di Indonesia Aja harus terus digerakkan. Dengan tambahan stimulus Rp200 triliun untuk memperkuat konsumsi domestik, kita harus pastikan uang ini berputar di dalam negeri, memperkuat merek lokal, dan membuka lapangan pekerjaan baru,” tegasnya.
Diskusi FAMILI di JITEX 2025 pun menjadi momentum penting yang menyatukan langkah pemerintah, asosiasi, pelaku usaha, dan masyarakat untuk bersama-sama memperkuat ekosistem produk lokal demi menggerakkan roda ekonomi nasional.