Di Indonesia, kontribusi dunia usaha dalam mendirikan institusi pendidikan menunjukkan sinergi antara sektor swasta dan pendidikan. Beberapa konglomerat nasional memanfaatkan kekayaan mereka untuk mendirikan universitas sebagai bentuk kontribusi sosial, sekaligus investasi di masa depan. Universitas-universitas ini tidak hanya fokus pada penyediaan pendidikan, tetapi juga menjadi pusat inovasi dan pengembangan talenta muda.

Keberadaan universitas yang didirikan oleh para konglomerat seringkali disertai dengan fasilitas kelas dunia dan pendekatan pendidikan berbasis industri. Melalui institusi ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pendidikan formal, tetapi juga koneksi langsung dengan jaringan perusahaan yang dimiliki oleh para pengusaha tersebut. Selain itu, mereka sering menawarkan program studi yang relevan dengan kebutuhan pasar, mempersiapkan lulusan yang siap bersaing di tingkat nasional maupun global.

Berikut ini adalah universitas-universitas yang didirikan oleh para konglomerat di Indonesia, beserta visi dan peran mereka dalam dunia pendidikan yang telah Olenka rangkum dari beberapa sumber pada Sabtu (07/12/2024), di antaranya:

1. William Soeryadjaya – Universitas Trisakti (Dulu Yayasan Trisakti)

William Soeryadjaya, pendiri Astra International, memiliki peran dalam pengembangan Universitas Trisakti di awal berdirinya. Meski saat ini pengelolaan universitas lebih terkait dengan negara, pengaruh awal keluarga Soeryadjaya melalui Yayasan Trisakti turut membentuk pondasi universitas ini. Trisakti dikenal sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi swasta terbesar di Indonesia.

Baca Juga: Rencana Universitas Trisakti Bakal Jadi PTN Berbadan Hukum, Ini Fakta-faktanya!

Universitas Trisakti menawarkan berbagai program studi unggulan, seperti hukum, kedokteran, dan teknik, yang semuanya didukung oleh infrastruktur yang lengkap dan modern. Dengan reputasi yang kuat, lulusan Universitas Trisakti telah banyak berkontribusi di berbagai bidang profesional, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Meskipun kini berstatus sebagai universitas semi-publik, nilai-nilai awal yang ditanamkan oleh Yayasan Trisakti tetap menjadi pijakan dalam membangun generasi penerus yang kompeten dan berdaya saing tinggi.

2. Tanoto Family – Dukungan melalui Tanoto Foundation

Selanjutnya, Sukanto Tanoto, pendiri Royal Golden Eagle (RGE), mendirikan Tanoto Foundation sebagai bagian dari komitmennya terhadap pendidikan. Meski yayasan ini tidak memiliki universitas sendiri, mereka sangat aktif mendukung institusi pendidikan tinggi seperti Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Dukungan ini meliputi pemberian beasiswa, pendanaan riset, hingga pembangunan fasilitas.

Tanoto Foundation juga memperluas dampaknya dengan membangun program kepemimpinan yang dirancang untuk mencetak generasi muda yang inovatif dan berintegritas. Mahasiswa yang menerima beasiswa dari Tanoto Foundation sering kali mendapatkan pelatihan tambahan untuk memperkuat kemampuan manajerial dan sosial mereka.

Baca Juga: Sederet Pengusaha Sukses Lulusan ITB yang Menginspirasi, Intip Yuk!

Kontribusi keluarga Tanoto melalui yayasannya menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya tentang mendirikan institusi, tetapi juga menciptakan ekosistem pendukung yang memberdayakan mahasiswa untuk mencapai potensi terbaik mereka.

3. Sinarmas Group – Universitas Prasetiya Mulya

Kemudian, Sinarmas Group, yang dipimpin oleh keluarga Widjaja, mendukung pendidikan tinggi melalui Universitas Prasetiya Mulya. Universitas ini dikenal sebagai salah satu pusat unggulan di bidang manajemen dan bisnis. Berlokasi di BSD City, kampus ini menawarkan kurikulum berbasis praktik yang mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan dunia kerja.

Universitas Prasetiya Mulya menyediakan berbagai fasilitas, termasuk laboratorium bisnis, pusat inovasi, dan akses langsung ke jaringan industri. Banyak program studi di universitas ini dirancang dengan masukan dari praktisi industri, sehingga lulusannya siap bersaing di pasar tenaga kerja global.

Dengan dukungan penuh dari Sinarmas Group, universitas ini juga menawarkan program kerja sama internasional dan pendanaan riset untuk menciptakan solusi inovatif di bidang ekonomi dan teknologi.

Baca Juga: Bank Sinarmas Raih 2 Penghargaan di Indonesia Technology Excellence Awards

4. Paramadina Foundation – Universitas Paramadina

Takn hanya itu, Universitas Paramadina juga didirikan oleh Paramadina Foundation, yang melibatkan sejumlah tokoh pengusaha dan intelektual. Salah satu tokoh pendukungnya adalah almarhum Nurcholish Madjid. Berlokasi di Jakarta, universitas ini menonjolkan pendekatan pendidikan berbasis nilai-nilai pluralisme, kewirausahaan, dan modernitas.

Program studi di Universitas Paramadina meliputi manajemen, hubungan internasional, dan komunikasi. Universitas ini juga terkenal dengan program beasiswa Paramadina Fellowship, yang memberikan kesempatan kepada siswa berprestasi dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.

Fasilitas modern dan pengajar yang berpengalaman menjadikan Paramadina salah satu universitas swasta yang dihormati di Indonesia. Komitmennya terhadap integrasi nilai-nilai keagamaan dan kemanusiaan dalam pendidikan menjadikannya unik di antara universitas lain.

5. Agung Podomoro Group – Universitas Agung Podomoro

Universitas Agung Podomoro, yang didirikan oleh Agung Podomoro Group, berfokus pada pendidikan kewirausahaan dan manajemen properti. Universitas ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan sektor properti dan kewirausahaan di Indonesia dengan mencetak profesional yang kompeten.

Baca Juga: Agung Podomoro Land Catatkan Penjualan dan Pendapatan Usaha Rp2,78 Triliun Hingga Kuartal III/2024

Berbasis di Jakarta, Universitas Agung Podomoro menawarkan kurikulum yang dirancang untuk mengintegrasikan teori dan praktik. Mahasiswa diajak untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek nyata di bawah pengawasan Agung Podomoro Group, yang merupakan salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia.

Selain itu, universitas ini memiliki fasilitas modern, termasuk ruang inovasi dan laboratorium bisnis, yang mendukung pembelajaran berbasis praktik. Dengan visi "Empowering Future Leaders," universitas ini berkomitmen menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.