4 Februari lalu baru saja memperingati Hari Kanker Sedunia. Peringatan yang pertama kali diinisiasi oleh Union for International Cancer Control (UICC) ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran terhadap kanker dan mendorong pencegahan, deteksi, dan pengobatan. Bicara soal kanker, ada banyak jenis yang mungkin sudah diketahui oleh kebanyakan orang. Salah satunya adalah kanker payudara.
Menurut laporan Global Burden of Cancer Study (Globocan) dari World Health Organization (WHO), terdapat 396.914 penyakit kanker yang menyerang penduduk tanah air pada 2020. Kanker payudara paling banyak dialami di Indonesia yaitu sebanyak 65.858 kasus. Jumlah ini setara 16,6% dari total kasus penyakit kanker di tanah air.
Namun, yang perlu digarisbawahi adalah kanker payudara tidak hanya menyerang wanita, pria pun bisa mengidapnya. Ada sejumlah gejala atau tanda kanker payudara yang diidap oleh pria yang mungkin jarang disadari.
Mengutip dari laman Layanan Kesehatan Nasional UK (NHS), gejala utama kanker payudara pada pria adalah benjolan payudara dengan ciri sebagai berikut:
- Hanya terjadi pada 1 payudara,
- tumbuh di bawah atau di sekitar puting,
- tidak menimbulkan rasa sakit (tetapi dalam kasus yang jarang terjadi terasa sakit),
- terasa keras atau kenyal,
- tidak bergerak di dalam payudara,
- terasa bergelombang, bukan mulus, dan
- menjadi lebih besar seiring berjalannya waktu.
Namun perlu diketahui pula, kebanyakan benjolan dan pembengkakan bukan merupakan tanda atau gejalan kanker. Biasanya disebabkan oleh sesuatu yang tidak berbahaya, seperti pembesaran jaringan payudara pria (gynaecomastia) , benjolan lemak (lipoma) , atau benjolan berisi cairan (kista).
Gejala Lainnya
Growthmates juga perlu mengetahui gejala atau tanda lainnya dari kanker payudara pada pria sebagai berikut.
- Putingnya berputar ke dalam,
- cairan mengalir dari puting (keputihan), yang mungkin disertai darah darah,
- luka atau ruam di sekitar puting yang tidak kunjung hilang,
- puting atau kulit di sekitarnya menjadi keras, merah atau bengkak, dan
- benjolan kecil di area ketiak (kelenjar bengkak).
Baca Juga: Tutup Kesenjangan Kanker di Hari Kanker Sedunia