Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta Bulog segera menyalurkan mendistribusikan beras ke masyarakat untuk mencegah kelangkaan di tengah harga beras yang terus meroket belakangan ini.
Menurut Ma’ruf Amin, sekarang ini Bulog masih punya stok beras melimpah yakni sekitar 800 ribu ton.
Baca Juga: Ini Dia Penyebab Beras Premium 5 Kilogram Langka
"Saya kira beras itu, menurut yang saya tahu, di Bulog itu ada sekitar 800.000 ton. Oleh karena itu, saya minta memang ini (beras) supaya segera bisa digelontorkan kepada masyarakat, supaya tidak ada kekurangan beras di masyarakat," ujar Wapres dalam keterangan tertulis Setwapres yang diterima Olenka.id Selasa (13/2/2023)
Adapun ketersediaan beras jenis premium di pasaran belakangan mengalami penurunan di tengah kenaikan harga yang gila-gilaan. Hal ini disebabkan panen raya yang tertunda.
Selain masalah stok beras, Wapres juga meminta kepada segenap pemangku kepentingan untuk menjaga harga beras agar tetap stabil.
"Jangan sampai harganya tinggi. Itu kita harapkan begitu," imbuhnya.
Wapres mengatakan, selain pasokan beras sebanyak 800.000 ton di Bulog, sebanyak 400.000 ton beras juga sedang dalam proses impor.
Sehingga dalam waktu dekat, pasokan beras ini akan mencapai 1,2 juta ton. Distribusi beras ini akan menekan gejolak di masyarakat, sekaligus menekan harga beras agar tidak melambung tinggi.
Baca Juga: Harga Beras Meroket Jelang Pemilu 2024, Jokowi Beri Perintah Khusus ke Bapanas
Baca Juga: Jusuf Kalla Respons Film Dokumenter Dirty Vote
"Kalau tidak digelontorkan, kemudian di pasaran jadi tidak ada. Masalah ini supaya teratasi. Kedua, sekaligus menekan harga jangan sampai tinggi," pungkasnya.