​3. Aplikasi pelacak waktu

Ada beberapa aplikasi pelacakan waktu yang mudah digunakan seperti “RescueTime”, dan “Clockify” yang bisa membantu memantau bagaimana kamu menghabiskan waktu sepanjang hari.

Aplikasi ini memberikan wawasan tentang ke mana perginya waktu yang kamu gunakan, mengidentifikasi aktivitas atau gangguan yang membuang-buang waktu, dan membantu menggunakan waktu dengan lebih efektif untuk tugas-tugas yang paling penting.

4. Delegasikan tugas

Sebagai seorang individu, kapasitas kamu terbatas, tidak peduli seberapa keras kamu berusaha. Kamu tidak dapat melakukan semuanya karena memiliki keterbatasan waktu, pengalaman, pengetahuan, kemampuan, dan tenaga.

Untuk memanfaatkan waktu dan energi dengan lebih baik, sebaiknya delegasikan tugas kepada orang lain bila memungkinkan. Pastikan kamu mendelegasikan tugas kepada individu yang cakap. Pendekatan ini adalah cara terbaik untuk meluangkan waktu untuk tugas dan tanggung jawab yang lebih penting, sehingga meningkatkan produktivitas.

5. Belajarlah untuk mengatakan tidak

Memahami batasan dan memprioritaskan tugas yang paling sesuai dengan tujuanmu sangatlah penting, Growthmates. Menolak tugas-tugas yang tidak penting, ekstra, atau kurang penting bisa sangat bermanfaat dalam mencegah kelelahan.

Pendekatan ini membantu meluangkan waktu yang berharga dan menghemat energi untuk mengerjakan tugas-tugas yang benar-benar bernilai dan penting bagi kamu secara efisien.

6. Matriks Eisenhower

Matriks Eisenhower adalah metode yang sangat efektif untuk mengatur tugas berdasarkan urgensi dan kepentingannya. Matriks ini membagi tugas menjadi empat kategori, yakni Tugas Mendesak dan Penting, Tugas Penting, tapi Tidak Mendesak, Tugas Mendesak, tapi Tidak Penting, dan “Tugas yang Tidak Mendesak dan Tidak Penting.

Dengan menggunakan matriks ini, individu dapat membuat prioritas secara efektif, fokus pada tugas-tugas bernilai tinggi, dan meningkatkan produktivitas dengan menggunakan waktu dan sumber daya secara lebih efisien.

Semoga informasinya bermanfaat, ya!

Baca Juga: Ini Dia Jenis Pekerjaan dan Skill Paling Dibutuhkan untuk Fresh Graduates di Indonesia