3. Kacang almond

Kacang almond menyediakan magnesium, mineral penting yang membantu berbagai proses metabolisme, termasuk yang mengatur kadar asam urat. Kacang almond juga meningkatkan fungsi ginjal, membantu mengeluarkan asam urat berlebih.

Cara terbaik untuk mengonsumsinya:

  • Rendam 5-6 kacang almond semalaman, kupas di pagi hari, dan makan saat perut kosong.
  • Campurkan kacang almond ke dalam susu almond atau taburkan kacang almond cincang di atas oatmeal.

4. Kacang mete

Kacang mete merupakan sumber magnesium dan lemak sehat yang sangat baik, yang keduanya mendukung metabolisme dan mengurangi peradangan. Kacang mete juga rendah purin, sehingga menjadi pilihan yang aman untuk mengelola asam urat.

Cara terbaik untuk mengonsumsinya:

  • Makanlah 4-5 kacang mete tanpa garam sebagai camilan sehat.
  • Padukan dengan kacang lain untuk mendapatkan campuran nutrisi yang seimbang.

5. Kurma

Kurma kaya akan serat dan kalium, dua nutrisi penting yang mendukung fungsi ginjal dan membantu mengeluarkan asam urat berlebih. Kurma juga memberikan dorongan energi alami.

Cara terbaik untuk mengonsumsinya:

  • Makanlah 1-2 kurma di pagi hari untuk menambah energi.
  • Tambahkan kurma cincang ke dalam smoothie atau salad. 

6. Kacang Brazil

Kacang Brazil mengandung selenium, antioksidan kuat yang membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi ginjal. Karena ginjal memainkan peran utama dalam pembuangan asam urat, menjaga kesehatannya adalah kuncinya.

Cara terbaik untuk mengonsumsinya:

  • Makanlah hanya 1-2 kacang Brazil per hari (terlalu banyak selenium dapat berbahaya!).
  • Nikmatilah mentah atau campurkan ke dalam campuran makanan ringan.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Sehat Ini Bisa Bantu Menurunkan Kadar Asam Urat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang!