Growthmates, seiring bertambahnya usia, semakin penting untuk tetap aktif guna menjaga kekuatan, fleksibilitas, dan kesehatan secara umum.
Melakukan latihan fisik dalam rutinitas harian juga dapat membantu melawan proses penuaan dan meningkatkan kesejahteraan jangka panjang. Adapun, beberapa latihan fisik anti-penuaan terbaik yang perlu dilakukan meliputi:
1. Latihan kekuatan untuk kesehatan otot dan tulang
Latihan kekuatan secara teratur melindungi dari hilangnya massa otot dan kepadatan tulang alami yang terkait dengan penuaan. Meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
Ini akan mencakup peningkatan kepadatan tulang, mengurangi risiko osteoporosis; secara umum juga meningkatkan metabolisme, yang dapat sangat membantu dalam pengendalian berat badan.
Latihan kekuatan secara teratur membantu mencegah hilangnya massa otot dan kepadatan tulang alami yang terjadi seiring bertambahnya usia. Ini meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot.
Latihan ini juga membantu meningkatkan kepadatan tulang, mengurangi risiko osteoporosis, dan secara umum meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu mengendalikan berat badan. Contoh latihan fisik ini adalah, latihan beban tubuh seperti squat, lunge, dan push up.
Baca Juga: Tips Pilih Sepatu Tenis yang Tepat, Bikin Olahraga Makin Nyaman
2. Latihan untuk menjaga kesehatan jantung
Menurut Kushal Pal Singh, pakar kebugaran dan performa, Anytime Fitness, sangat penting untuk merawat dan menjaga kesehatan jantung seiring bertambahnya usia, dan latihan kardiovaskular melatih jantung dan paru-paru agar berfungsi dengan sempurna.
Latihan ini dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memompa jantung dan mengurangi risiko penyakit terkait jantung, hipertensi, juga memberikan daya tahan dan energi.
Seiring bertambahnya usia, menjaga kesehatan jantung menjadi sangat penting, dan latihan kardiovaskular membantu jantung dan paru-paru berfungsi secara efisien. Latihan-latihan ini meningkatkan pemompaan jantung yang mengarah pada peningkatan sirkulasi darah dan daya tahan kardio.
Latihan-latihan ini membantu mengurangi risiko penyakit terkait jantung seperti angina, aritmia, serangan jantung, dll. Contoh latihan fisik ini adalah jalan cepat, joging, bersepeda, dan berenang.
Baca Juga: Hobi dan Olahraga Paling Populer di Kalangan Miliarder Dunia Menurut Riset