3. Nyeri pada tumit yang semakin parah di pagi hari

Nyeri tajam yang menusuk pada tumit tepat setelah bangun tidur sering kali merupakan tanda plantar fasciitis. Ini adalah kondisi di mana jaringan yang menghubungkan tulang tumit ke jari-jari kaki mengalami peradangan.

Meskipun ini terdengar lebih seperti penyakit ortopedi daripada penyakit dalam, pada beberapa orang, peradangan juga dapat dikaitkan dengan masalah autoimun seperti artritis reumatoid atau spondilitis ankilosa. Penyakit-penyakit ini dapat menyebabkan peradangan sendi yang meluas, dan terkadang, tumit adalah tempat ceritanya dimulai.

4. Kaki seperti terseret saat berjalan

Menyadari kaki seperti terseret saat berjalan atau tersandung lebih sering dari biasanya dapat mengindikasikan suatu kondisi yang disebut "foot drop". Ini bukanlah suatu penyakit, tetapi merupakan gejala dari sesuatu yang lebih besar—seperti gangguan neurologis.

Foot drop dapat terjadi ketika otot-otot yang mengangkat bagian depan kaki melemah. Kondisi seperti multiple sclerosis, stroke, atau bahkan diskus tulang belakang yang bergeser dapat memengaruhi saraf yang bertanggung jawab untuk pergerakan kaki. Kondisi ini tidak kentara, tetapi merupakan tanda bahaya bahwa sistem saraf perlu diperiksa lebih dekat.

5. Kaki gatal yang terus-menerus muncul

Gatal yang muncul sesekali dapat disebabkan oleh kekeringan atau infeksi jamur. Namun, jika terus-menerus muncul, terutama dengan kulit kemerahan atau pecah-pecah, hal ini dapat mengindikasikan kutu air—infeksi jamur yang umum.

Nah, di sinilah letak rumitnya: Orang dengan diabetes lebih rentan terhadap infeksi tersebut karena kadar gula yang tinggi melemahkan respons imun. Kondisi kulit kronis seperti eksim atau psoriasis juga dapat muncul pertama kali di kaki. Ketika lapisan kulit melemah, iritasi kecil pun perlu mendapat perhatian.

Baca Juga: Ini 8 Manfaat Jalan Kaki Selama 30 Menit Setiap Hari Menurut Riset