3. Kombinasi Minyak Kelapa dan Minyak Zaitun
Kombinasi minyak kelapa dan minyak zaitun juga perlu diwaspadai. Meski masing-masing dikenal memiliki manfaat melembapkan, penggunaan keduanya secara bersamaan justru dapat menyebabkan dehidrasi kulit pada sebagian orang.
Pada kulit sensitif, campuran ini berpotensi menyumbat pori-pori dan memicu jerawat yang parah, sehingga sebaiknya dihindari.
4. Cuka Apel
Cuka apel yang populer karena sifat antibakteri dan anti-inflamasinya pun tidak selalu aman untuk wajah. Penggunaan langsung pada kulit dapat dengan mudah mengubah pH alami kulit dan menyebabkan pengelupasan berlebihan.
Akibatnya, kulit menjadi sangat kering, iritasi, dan terasa perih, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau riwayat dermatitis.
5. Lulur Gula
Lulur gula juga sering dianggap sebagai cara alami untuk mengangkat sel kulit mati. Namun, butiran gula yang besar dan tidak merata dapat menimbulkan luka mikro pada permukaan kulit.
Namun dalam jangka panjang, hal ini dapat meningkatkan sensitivitas, mempercepat penuaan dini, memicu jerawat, dan menyebabkan kemerahan yang signifikan pada kulit sensitif.
Sebagai alternatif, pilihlah eksfolian kimia yang lembut dan diformulasikan khusus untuk kulit sensitif, atau gunakan bahan alami yang lebih halus seperti bubuk beras.
Baca Juga: 5 Minuman Anti-Penuaan Alami untuk Menutrisi Kulit dari Dalam