Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) RI Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan Taufanto, menyampaikan apresiasi terhadap inovasi TalentDNA, sebuah sistem manajemen talenta berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dikembangkan oleh ESQ Corporation.

Aplikasi tersebut dinilai dapat menjadi solusi untuk memperkuat sistem pengelolaan sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Pertahanan (Kemhan) agar lebih cepat, terukur, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Baca Juga: AHY Apresiasi Talent DNA ESQ dan Universitas Ary Ginanjar (UAG) dalam Cetak SDM Unggul

Baca Juga: Lewat Teknologi Talent DNA ESQ, Jawa Timur Mantapkan Langkah Jadi Gudang Talenta Nasional

Baca Juga: Menag Nasaruddin Apresiasi Tool AI Talent DNA ESQ untuk 13 Ribu Penghulu Se-Indonesia

Pernyataan itu disampaikan Wamenhan saat menerima kunjungan Founder ESQ Corporation, Ary Ginanjar Agustian, di kantor Kemhan, Jakarta, Senin (3/11/2025) kemarin.

Pertemuan tersebut membahas peluang kerja sama dalam penerapan ESQ AI Talent Management System (TalentDNA) yang dirancang untuk mengidentifikasi pola perilaku alami individu yang muncul secara konsisten di berbagai situasi.

“Kalau saya lihat ini sudah maju, memanfaatkan teknologi AI dan database elektronik sehingga lebih cepat. Saya rasa itu bagus untuk mendukung sistem yang sudah ada selama ini. Tapi intinya nanti akan saya sampaikan kepada Pak Menhan terkait hal ini,” ujar Wamenhan Donny Ermawan Taufanto.

Sementara itu, Founde ESQ Corp, Ary Ginanjar Agustian mengungkapkan apresiasinya atas kesempatan beraudiensi dengan Wamenhan Donny Ermawan Taufanto dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI, Letnan Jenderal TNI Tri Budi Utomo.

Dalam pertemuan tersebut, Ary mendapatkan inspirasi dari konsep 3T (Tanggon, Tanggap, Trengginas) yang disampaikan Wamenhan sebagai filosofi pembentukan karakter prajurit TNI.

“Seorang prajurit TANGGON harus memiliki mental kuat dan berkarakter. Selain itu, ia harus TANGGAP-memiliki kemampuan, pengetahuan, serta respons cepat dan TRENGGINAS, yakni fisik tangguh dan cekatan. Konsep ini sejalan dengan tiga kecerdasan ESQ, yaitu IQ dan EQ untuk Tanggap dan Trengginas, serta SQ untuk Tanggon,” jelas Ary.

Ary menambahkan, keselarasan antara konsep 3T dan nilai-nilai kecerdasan ESQ menjadi dasar bagi rencana kolaborasi antara ESQ Corporation dan Kementerian Pertahanan dalam mengembangkan sistem AI Talent Management yang mampu melahirkan SDM unggul dan berkarakter.

“InsyaAllah, ESQ akan berkolaborasi bersama Kementerian Pertahanan untuk mencari dan membangun talenta-talenta unggul di lingkungan Kemhan. Semoga tidak hanya alutsista yang kuat, tetapi juga manusianya-manusia 3T: Tanggon, Tanggap, Trengginas,” tutup Ary Ginanjar.