Sejalan dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Morinaga berkomitmen membantu orang tua mengelola screen time anak lebih baik. WHO menyarankan bahwa anak di bawah 1 tahun sebaiknya tidak terpapar screen time sama sekali.

Untuk anak usia 1-2 tahun, screen time maksimal yang dianjurkan adalah satu jam per hari, dengan semakin sedikit semakin baik. Sementara itu, anak usia 3-4 tahun juga disarankan memiliki batas screen time maksimal satu jam, namun dengan lebih banyak aktivitas interaktif seperti membaca, mendongeng, atau bermain bersama orang tua.

Melalui AI MIPP Morinaga, screen time anak dapat dimanfaatkan secara lebih produktif. AI MIPP bekerja dengan mengajak anak mengikuti aktivitas permainan interaktif dan menjawab 27 pertanyaan yang dirancang khusus.

Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan kecerdasan buatan untuk mengidentifikasi kecerdasan dominan serta potensi profesi mereka di masa depan. Laporan hasil analisis ini membantu orang tua memahami bakat anak dengan lebih jelas, sehingga mereka dapat menyusun rencana pengembangan yang lebih terarah dan efektif.

“Kami percaya bahwa peran orang tua sangat penting dalam memberikan stimulasi dan perhatian yang tepat bagi tumbuh kembang anak. AI MIPP membantu orang tua mengoptimalkan screen time anak secara lebih produktif dan edukatif. Hal ini sejalan dengan komitmen Morinaga dalam menyediakan nutrisi dan stimulasi terbaik bagi anak-anak Indonesia,” ujar Gregorius Daru, Group Business Unit Head Morinaga GUM.

Baca Juga: Rhenald Kasali Soroti Cara Orang Tua Masa Kini dalam Mendidik Anak