Ketua DPR, Puan Maharani meminta masyarakat untuk tetap berfikir positif terkait kondisi Kabinet Merah Putih saat ini. Hal ini disampaikan politisi PDI Perjuangan itu untuk merespons isu ketidakharmonisan Kabinet Merah Putih.
Adapun isu keretakan kabinet mengemuka dalam satu dua hari belakangan ini setelah sebuah video yang memperlihatkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengacuhkan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Video singkat yang viral itu membuat publik berspekulasi bahwa kondisi internal kabinet sedang panas dingin.
"Kalau yang ada di video itu ya kita lihat dulu lah, jangan berspekulasi. Coba berpikiran positif," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, dikutip Selasa (12/8/2025).
Adapun momen Gibran yang disebut-sebut mengacuhkan AHY itu terjadi dalam upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer tahun 2025 di Pusat Pendidikan Kopassus, Batujajar, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025).
Puan Maharani yang juga hadir pada giat tersebut mengatakan kondisi Gibran-AHY ketika itu baik-baik saja, keduanya tetap akur dan kompak, secara keseluruhan seluruh anggota kabinet guyub.
"Saya rasa aman-aman saja, kemarin ketemu di gelar pasukan semuanya berjalan baik saja, adem-adem saja, guyub saja, semuanya nyaman," tutupnya.
Berdasarkan video viral yang beredar di media sosial belakangan, Gibran berjalan menghadiri Upacara Kehormatan Militer. Sampai di atas panggung berisi sejumlah pejabat, Gibran tampak memberikan salam kepada sejumlah anggota kabinet.
Baca Juga: Kementerian Ekonomi Kreatif Blak-blakan Soal Anggaran Film Merah Putih: One for All
Gibran melewati barisan Menko AHY, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menko PMK Pratikno, hingga Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Gibran terlihat langsung menyalami Jaksa Agung ST Burhanuddin hingga Kepala Staf TNI.
Video tersebut pun kemudian viral di media sosial dan memicu narasi bahwa saat ini hubungan antara Wapres Gibran dan Kabinet Merah Putih tidak baik-baik saja.