Lebih dari 270 juta pengguna internet di Indonesia yang tersebar di berbagai platform, menawarkan potensi besar dalam pemasaran afiliasi (affiliate) yang kian diminati setiap tahunnya. Tak hanya membantu bisnis untuk meningkatkan penjualan, skema affiliate ini juga membuka kesempatan bagi banyak orang untuk memanfaatkan ekosistem ekonomi digital.
Riset Suara UKM Negeri Vol. 5 dari Populix pada bulan Mei 2024 lalu mengungkapkan, 80% orang cenderung melakukan pembelian online melalui link affiliate yang dibagikan pengguna media sosial biasa, dibandingkan artis atau influencer. Hal ini menunjukkan bahwa siapa pun bisa memanfaatkan kesempatan untuk berkembang melalui program affiliate.
Kesempatan ini tak dilewatkan oleh Norma Mutia Apriliyanti, seorang ibu rumah tangga di Jawa Barat, yang berhasil mengubah hidupnya dan keluarga melalui program Laz Affiliates dari Lazada. Di tengah badai pandemi COVID-19 yang berimbas pada penurunan penjualan bisnis online-nya, Norma mencoba berbagai peruntungan untuk membantu perekonomian keluarganya hingga akhirnya menemukan peluang dengan menjadi affiliate partner di Lazada yang membuatnya dapat membeli sepeda motor hingga tanah dalam kurun waktu dua tahun.
Baca Juga: Cara Mudah Jadi Affiliate di E-Commerce untuk Pemula
Memanfaatkan Peluang Laz Affiliates
Kisah suksesnya menjadi affiliate partner di Laz Affiliates berawal dari memanfaatkan ‘murah pol’, ajang Lazada memberikan sederetan produk dengan harga terbaik, yang kemudian dipromosikan oleh Norma dengan menggunakan link affiliates lewat Facebook dan berbagai media sosial miliknya. Promosi tersebut membuahkan hasil, dan Norma pun mulai mendapatkan pemasukan tambahan yang terus meningkat. Merasakan manisnya pemasukan tambahan yang didapatkannya, Norma melanjutkan peruntungannya dengan menawarkan berbagai macam produk lainnya, mulai dari produk fesyen hingga produk ibu dan anak.
Seiring berjalannya waktu, Norma semakin mahir dan tak segan untuk menjalankan upaya lebih dalam mengelola bisnis affiliate-nya. Pendekatan yang ia lakukan pun disesuaikan dengan target pasar dari masing-masing produk yang dipromosikannya. Mulai dari memanfaatkan platform media sosial seperti Facebook hingga gencar memanfaatkan momen-momen seperti festival belanja tanggal kembar, yang biasanya juga menawarkan berbagai bonus tambahan bagi para affiliate partner.
Norma juga aktif mencari peluang informasi dan jejaring di berbagai platform media sosial, termasuk dengan bergabung di komunitas jual-beli online yang menghubungkannya dengan calon pembeli dan sesama affiliate partner. Melalui komunitas ini, ia juga bisa bertukar pandangan dan belajar dari affiliate partner lain yang lebih berpengalaman.
Norma juga tak ragu untuk merogoh kocek untuk bisnis affiliate-nya.
“Sering kali saya juga harus mengeluarkan modal untuk promosi ke calon pembeli, misalnya dengan mengikuti grup jual-beli berbayar yang terpercaya di Facebook. Saya juga membeli sendiri produk-produk yang saya tawarkan dan memberikan review jujur ke calon pembeli. Saya yakin bahwa kepercayaan adalah kunci sukses seorang affiliate partner,” ujar Norma dalam rilis yang diterima Olenka, Kamis (12/9/2024).
Meraih Mimpi dan Meningkatkan Ekonomi Keluarga
Berkat kerja keras dan keinginan untuk maju, bisnis affiliate yang digeluti Norma membuahkan hasil yang manis. Norma berhasil mendapatkan hal-hal yang ia impikan dari komisi dan berbagai challenge berhadiah dari Lazada, mulai dari peralatan rumah tangga, barang elektronik, hingga sepeda motor. Puncaknya, ia berhasil mewujudkan mimpi besarnya untuk membeli tanah dari hasil tabungannya sebagai affiliate partner di Lazada.
“Penghasilan dari Lazada sangat membantu perekonomian saya dan keluarga. Berkat Laz Affiliates, pemasukan suami bisa dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari, sementara pendapatan saya ditabung untuk keperluan lain atau simpanan darurat. Alhamdulillah, baru-baru ini saya juga berhasil membeli tanah dari hasil dari tabungan selama dua tahun menjadi affiliate partner di Lazada,” ungkap Norma.
Baca Juga: Lazada Group Rilis Laporan Dampak ESG untuk Tahun Keuangan 2024
Head of Operations Lazada Indonesia, Amelia Tediarjo mengungkapkan, Lazada percaya bahwa setiap orang berhak atas kesempatan yang sama untuk berkembang dan meraih sukses di era digital, salah satunya melalui program Laz Affiliates.
"Cerita Ibu Norma adalah wujud nyata komitmen Lazada untuk terus menjadi wadah bagi siapa saja yang ingin mengembangkan potensi dan merealisasikan mimpi mereka lewat kesempatan yang ada di ekosistem ekonomi digital kami," tutur Amelia.
Lazada Perkenalkan Skema Afiliasi Baru, Lazada Business Network
Kisah inspiratif Norma menjadi bukti nyata bahwa Laz Affiliates membuka kesempatan yang lebih luas bagi siapa saja untuk berkembang dan meraih kesuksesan tanpa terkecuali dalam ekosistem ekonomi digital. Antusiasme pengguna yang tinggi terhadap Laz Affiliates juga mendorong Lazada terus mengembangkan program ini, salah satunya yang terbaru adalah dengan meluncurkan Lazada Business Network.
Lazada Business Network memperkenalkan skema baru, dimana affiliate partner bisa mendapatkan komisi tambahan dengan mengajak teman atau keluarga ikut menjadi Laz Affiliates dengan kode referral. Semua yang bergabung dengan kode referralseorang affiliate partner akan menjadi jaringan mereka. Selanjutnya, affiliate partner akan mendapatkan ekstra komisi dari penghasilan yang dihasilkan jaringan level 1 dan level 2 milik mereka.
Baca Juga: Lazada Jadi Mitra e-Commerce Asia Tenggara Pertama untuk UEFA EURO 2024
Skema ini memungkinkan siapa pun untuk mendapatkan penghasilan tambahan dengan cara yang mudah dan menyenangkan, terlebih saat gelaran festival belanja online di mana penjualan selalu meningkat tajam. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program LazAffiliates, kunjungi Lazada Business Network melalui ponsel pribadimu.
“Lazada akan terus berinovasi untuk memberikan pengalaman belanja terbaik bagi konsumen, sekaligus membuka kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang bersama bagi penjual, brand dan juga para affiliate partner,” tutup Amelia.