Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyebut pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto tidak digelar di tempat sembarangan. Dia menyebut pertemuan ke dua tokoh akan dilakukan di tempat yang punya memori panjang.
"Tempatnya yang terbaik. Percaya saya, tempat yang sakral dan bagi kedua beliau adalah tempat yang punya memori yang luar biasa sehingga Prabowo-Megawati bertemunya dalam suasana yang santai, penuh kenangan," kata Said kepada wartawan Jumat (4/10/2024).
Baca Juga: Orang-orang Dekat Megawati Diisukan Jadi Menteri Prabowo, PDI: Belum Ada Sinyal dari Ibu
Terkait waktu pertemuan, Said mengatakan kemungkinan besar itu digelar sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024.
"Kira-kira menurut saya kalau pelantikan 20, maka jauh sebelum tanggal 20 pertemuan itu akan terjadi," kata Said.
Sementara itu Politikus PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan Megawati dan Prabowo telah sepakat menggelar pertemuan tersebut, kedua belah pihak sedang mencari waktu yang pas.
"Yang terbaru, keduanya sudah terkonfirmasi memiliki keinginan untuk bertemu secepatnya,” kata Puan.
Dipertegas mengenai lokasi pertemuan tersebut, Puan bilang itu masih tentatife, pertemuaan itu kata dia bisa dilakukan di kediaman Megawati bisa juga dilakukan di kediaman Prabowo.
“Bisa juga di Teuku Umar, bisa di Kertanegara, bisa juga di Hambalang. Tidak ada masalah di mana pun akan bertemu," ujarnya.
Kendati tak menjelaskan waktu dan tempat pertemuan itu secara terperinci namun Puan mengatakan, dalam pertemuan tersebut Prabowo bakal dihidangkan nasi goreng oleh Megawati.
Politik nasi goreng yang dilakukan Megawati ini bukan pertama kali, jauh sebelumnya strategi seperti ini sudah dipraktekkan ketika bertemu Prabowo jelang Pilpres 2019 lalu.
Baca Juga: Pertemuan Prabowo dan Megawati Segera Bertemu, Jokowi Bilang Begini...
"Masih dipikirkan, tapi waktu itu Ibu Mega yang memasak, dan Pak Prabowo sangat menyukainya. Jadi, mungkin juga menu nasi goreng akan ada lagi," jelas Puan.